Advertorial

DPKH Kaltim Tingkatkan Kinerja Petugas Reproduksi Ternak Lewat Kegiatan Penyegaran di Samboja

Kaltim Today
10 Juli 2025 13:04
DPKH Kaltim Tingkatkan Kinerja Petugas Reproduksi Ternak Lewat Kegiatan Penyegaran di Samboja
Penyegaran Petugas Optimalisasi Reproduksi Tahun 2025 berlangsung di Kecamatan Samboja, Rabu (9/7/2025). (Dok. Pemprov Kaltim)

Kaltimtoday.co - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Kalimantan Timur terus mendorong peningkatan populasi ternak melalui pelaksanaan program optimalisasi reproduksi. Salah satu langkah strategis dilakukan dengan menyelenggarakan kegiatan Penyegaran Petugas Optimalisasi Reproduksi Tahun 2025 yang berlangsung di Kecamatan Samboja, Rabu (9/7/2025).

Plt. Kepala Bidang Perbibitan, Pakan, dan Produksi DPKH Kaltim, Ihyan Nizam, menyampaikan apresiasinya terhadap peran para petugas lapangan dari kabupaten dan kota yang selama ini menjadi ujung tombak keberhasilan program. Menurutnya, keterlibatan aktif para petugas sangat krusial dalam mendukung upaya pemerintah meningkatkan produktivitas sektor peternakan.

"Optimalisasi reproduksi tidak akan berjalan maksimal tanpa kontribusi besar dari para petugas di lapangan. Mereka telah bekerja keras memastikan program ini menyentuh langsung kebutuhan peternak," ungkapnya.

Program ini mencakup tiga komponen utama, yaitu Inseminasi Buatan (IB), Pemeriksaan Kebuntingan (PKb), dan penanganan gangguan reproduksi pada hewan ternak. Selain ditunjang oleh fasilitas yang memadai, keberhasilan program juga sangat bergantung pada kompetensi sumber daya manusia.

Namun hingga akhir Juni 2025, capaian pelaksanaan program masih tergolong rendah. Realisasi IB baru mencapai 32,5% atau 1.788 akseptor dari total target 5.500 akseptor. Sementara itu, pelaporan kebuntingan baru menyentuh angka 19,0% (732 ekor dari 3.850 ekor), dan pelaporan kelahiran baru mencapai 15,1% (732 ekor dari target 3.465 ekor).

DPKH Kaltim menargetkan capaian minimal 50% pada triwulan kedua dan optimis seluruh target kegiatan, termasuk Penandaan dan Pendataan Ternak, bisa tercapai 100% hingga akhir tahun. Keyakinan ini diperkuat dengan dukungan anggaran operasional yang telah dialokasikan secara optimal.

Kegiatan penyegaran ini diharapkan mampu meningkatkan motivasi petugas reproduksi hewan di berbagai daerah, sekaligus memperkuat sinergi antar instansi. Dalam kegiatan tersebut, DPKH Kaltim juga menghadirkan narasumber kompeten dari berbagai lembaga ternama seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Mulawarman, Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari, serta dari internal DPKH sendiri.

[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM] 



Berita Lainnya