Samarinda
Edukasi Teknologi Anak Sejak Dini, Barlin: Sangat Membantu Dalam Proses Pembelajaran Daring

Kaltimtoday.co, Samarinda - Pandemi Covid-19 mengubah gaya hidup masyarakat. Tak kecuali pelajar. Penggunaan teknologi serta akses internet menjadi media utama selama proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Grafik penyebaran virus yang kembali melonjak, serta regulasi PPKM Mikro di Samarinda yang berlaku sejak Senin (5/7), membuat keberadaan teknologi dan individu merupakan dua kesatuan yang tak terpisahkan.
Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Samarinda, Barlin Hady Kesuma mengatakan, generasi muda saat kini telah memasuki generasi alpha. Mereka yang lahir sejak 2010, merupakan generasi yang sejak lahir telah hidup dan beradaptasi dengan kemajuan teknologi.
"Semakin muda anak-anak diperkenalkan (teknologi), maka akan menjadi life skill yang harus mereka kuasai hingga besar. Sangat penting bagi orang tua mengenalkan karena berbeda zaman," kata pria berkacamata tersebut.
Kendati, 14 sekolah yang termasuk TK hingga SMP telah melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Samarinda, namun masih banyak sekolah lain yang menggelar PJJ. Sehingga penguasaan atas teknologi dan perangkat pendukungnya sangat penting.
Dikatakan Barlin, sekolah dan peserta didik di Samarinda saat ini mayoritas sudah memahami proses belajar secara daring berkat teknologi menjelang tahun ajaran baru 2021/2022.
Disdik Samarinda telah melaksanakan monitoring dan evaluasi di beberapa sekolah. Terdapat tindak lanjut mengenai transisi pembelajaran secara hybrid, yakni memadukan metode PJJ dan PTM.
"Kembali lagi ke orang tua peserta didik. Paling lama PTM dapat berlangsung 2 jam, selebihnya tetap saja daring," katanya.
[SNM | TOS | ADV DISDIK SAMARINDA]
Related Posts
- Pengelolaan Dinilai Belum Optimal, Komisi II DPRD Samarinda Susun Raperda Penataan Pasar
- Pemkot Samarinda Rancang SPBU Khusus ASN, Kurangi Tekanan Distribusi dan Dorong Efisiensi BBM
- Samarinda Serius Kembangkan PLTSa, Bidik Peringkat 10 Besar Nasional Pengelolaan Sampah 2026
- DPRD Samarinda Dukung Penataan Kawasan Kumuh, Soroti Bangunan Liar di Sepanjang Sungai yang Jadi Penyebab Banjir
- Sempat Diwanti Menteri LH, Andi Harun Pastikan Insinerator di Samarinda Tetap Ramah Lingkungan