Daerah
Enam Kampung di Hulu Sungai Segah Terdampak Luapan Banjir

BERAU, Kaltimtoday.co - Luapan sungai di hulu Segah menyebabkan sejumlah kampung terdampak banjir. Itu disampaikan berdasarkan dari laporan tim terpadu TNI-Polri dan BPBD, Minggu (5/1/2024).
Dari rekaman video petugas, saat ini tim yang berada di lapangan tengah berpatroli ke rumah-rumah warga memastikan keamanan dan langkah evakuasi apabila banjir yang berada di rumah warga terlalu dalam.
Laporan sementara, air mulai naik sejak tiga hari lalu atau Jumat (3/1/2024) dengan enam kampung yang terdampak. Yakni, Kampung Tepiah Buah, Gunung Sari, Siduung Indah, Batu Rajang, Punan Malinau dan Long Ayan di Kecamatan Segah dan satu kampung di Teluk Bayur yakni Labanan Makarti.
"Untuk pusat kampung di RT. 9 Kampung Labanan Makarti itu letaknya sekitar 5 kilometer namun terkendala dengan arus yang sangat deras," ujar Babinsa Labanan Makarti, Peltu Mugianto melalui laporannya.
Kata dia, untuk beberapa kawasan titik-titik banjir tidak menentu. Berkisar antara 1,5 hingga 2 meter. Saat ini petugas tengah terkendala perahu karet atau transportasi air lain untuk mengevakuasi dan mengantarkan logistik bagi korban yang terdampak banjir terlalu dalam.
"Saat ini bersama tim gabungan kita terus melakukan peninjauan di RT. 9 Kampung Labanan Makarti kondisi warga saat ini terisolir atau tidak bisa beraktivitas secara normal karena banjir yang cukup dalam," tandasnya.
[MGN | TOS]
Related Posts
- Banjir Samarinda Berangsur Surut, Warga Terdampak Mulai Kembali ke Rumah
- Pj Gubernur Kaltim Dorong Pemimpin Daerah Duduk Bersama Atasi Banjir, Akmal Malik: Tidak Bisa Ditangani Sendiri
- Andi Harun Minta Maaf dan Janji Bentuk Tim Kolaborasi untuk Penanganan Banjir di Samarinda
- Banjir Samarinda Tak Kunjung Surut, Pengamat Unmul Sarankan Pembentukan Tim Khusus
- Banjir di Samarinda Meluas, 4.414 Jiwa Terdampak