Kaltimtoday.co - Libur Lebaran memang menjadi momen yang dinanti-nanti untuk berkumpul bersama keluarga, beristirahat, dan menikmati suasana penuh kehangatan. Namun, tak sedikit orang yang justru merasa murung, cemas, atau kehilangan semangat setelah masa liburan usai. Kondisi ini dikenal dengan istilah post-holiday blues.

Post-holiday blues adalah keadaan emosional yang biasanya muncul setelah liburan berakhir. Perasaan sedih, lelah, bahkan stres kerap kali menghampiri saat seseorang kembali ke rutinitas harian. Meski sering dianggap sepele, kondisi ini bisa berdampak negatif terhadap kesehatan mental dan produktivitas jika dibiarkan berlarut-larut.

Gejala Post-Holiday Blues yang Perlu Diwaspadai

Berikut ini adalah beberapa gejala umum yang menandakan Anda mungkin sedang mengalami post-holiday blues, dikutip dari berbagai sumber per 7 April 2025:

• Kesulitan tidur atau insomnia.
• Munculnya rasa gelisah disertai sakit kepala.
• Berat badan turun tanpa sebab yang jelas.
• Merasa tegang hingga menunjukkan aktivitas fisik berlebihan.
• Khawatir berlebihan, termasuk soal keuangan pascaliburan.
• Muncul perasaan cemas dan depresi ringan.
• Kehilangan semangat dalam menjalani rutinitas.
• Stres berlebih dan suasana hati yang tidak stabil.
• Merasa hampa atau seperti kehilangan sesuatu yang penting.

Jika Anda merasakan beberapa tanda di atas setelah liburan, besar kemungkinan Anda sedang mengalami post-holiday blues yang sebaiknya segera ditangani.

Dampak Post-Holiday Blues terhadap Kehidupan Sehari-Hari

Kondisi ini dapat menimbulkan beberapa konsekuensi serius, seperti meningkatnya tekanan psikologis, gangguan emosi jangka pendek, bahkan risiko menurunnya performa kerja dan kualitas hubungan sosial. Dalam kasus yang ekstrem, post-holiday blues juga dapat meningkatkan risiko perilaku menyakiti diri sendiri.

Cara Mengatasi Post-Holiday Blues secara Sehat dan Alami

Berikut beberapa langkah praktis yang bisa membantu Anda keluar dari suasana hati negatif setelah liburan:

1. Jalin Komunikasi Positif

Berbagi cerita atau perasaan dengan orang terdekat seperti teman atau anggota keluarga bisa sangat membantu mengurangi rasa kesepian dan mengembalikan semangat.

2. Konsumsi Makanan Bergizi

Pilih asupan yang menyehatkan seperti buah-buahan, sayur, sumber protein, dan makanan tinggi serat. Nutrisi yang seimbang dapat meningkatkan energi dan menjaga kestabilan suasana hati.

3. Lakukan Olahraga Ringan

Aktivitas fisik seperti jalan santai, yoga, atau lari kecil bisa meningkatkan hormon endorfin yang membuat suasana hati jadi lebih positif. Cobalah untuk rutin berolahraga 15–30 menit setiap hari.

4. Tidur yang Cukup

Istirahat malam yang berkualitas penting untuk memulihkan energi dan menjaga keseimbangan emosi. Usahakan memiliki jadwal tidur yang konsisten setiap hari.

5. Buat Rencana Harian Pascakebalinya dari Liburan

Menata ulang rutinitas setelah liburan dapat membantu Anda kembali ke aktivitas dengan lebih terarah. Idealnya, perencanaan ini sudah dibuat sebelum liburan berakhir.

Libur Lebaran memang menyenangkan, namun penting untuk mempersiapkan diri menghadapi masa setelahnya. Dengan mengenali gejala dan menerapkan cara-cara mengatasi post-holiday blues, Anda bisa menjalani hari-hari pascaliburan dengan lebih tenang, semangat, dan produktif.

[RWT]