Kaltimtoday.co, Tenggarong - Kapolres Kutai Kartanegara (Kukar), AKBP Irwan Masulin Ginting akan menindaklanjuti kebijakan Pemerintah Daerah (Pemkab), melakukan pengamanan selama bulan suci ramadan dan Idul Fitri. Mengingat kasus pandemi Covid-19 belum selesai oleh karenanya tidak menyarankan masyarakat mudik.

"Jangan kita euforia dengan sekarang ini karena kasus positif menurun. Jika kita bergembira berlebihan nanti malah menjadi bencana, berkaca pada negara lain sekarang terjadi gelombang kasus Covid yang lonjakannya sungguh signifikan," kata Irwan sapaan akrabnya kepada Kaltimtoday.co, Sabtu (24/05/2021).

Pada tahun ini, jumlah personil yang diturunkan sampai Idul Fitri selesai sebanyak 437 personil yang terdiri dari Polri berjumlah 234 dan instansi lain sekitar 187 orang. Selain itu, nanti akan mendirikan beberapa pos seperti satu pos pelayanan, pos terpadu di depan pulau kumala.

Kemudian dua pos penyekatan yang akan ditempatkan di Pal 5 Tenggarong dan jalur dua simpang Rumah Sakit AM Parikesit dan 17 pospam di kecamatan se-Kukar.

"Semua pos akan didirikan pada H-6 menjelang Idul Fitri yakni di awal Mei," jelasnya.

Irwan menambahkan, keberadaan dan fungsi pos penyekatan yakni sebagai langkah untuk mengantisipasi keluar masuknya orang ke Kukar. Hal ini dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 selama Idul Fitri. Lebih lanjut, nanti juga akan dilakukan rekayasa lalu lintas khususnya ditempat wisata dan hiburan lainnya.

"Guna mengurangi berkumpulnya masyarakat dan menghindari Covid-19," ungkapnya.

Sementara berkenan pengamanan sholat Ied, sudah di rapatkan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kukar salah satunya pengamanan tempat-tempat ibadah. Sudah disampaikan bahwa akan ditempatkan personil di masjid sebagai pengamanan.

[SUP | TOS]