Kaltimtoday.co, Tenggarong - Mendengarkan perjuangan dan aspirasi masyarakat Kecamatan Muara Kaman terkait pemeliharaan situs bersejarah Kutai yakni Lesong Batu. Komisi IV DPRD Kukar yang membidangi Kesejahteraan Rakyat mengelar rapat dengar pendapat (RDP) bersama stakeholder terkait di ruang rapat Komisi I pada Selasa (25/05/2021).

Baharuddin, selaku Ketua Komisi IV memimpin langsung jalannya RDP didampingi anggota Komisi IV, Abdul Wahab dan Kamarur Zaman dari Muara Kaman. Dihadiri Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kukar, Balitbagda Kukar, Camat Muara Kaman dan Kades Muara Kaman Ulu.

Ketua Komisi IV, Baharuddin menuturkan, seluruh unsur komponen menginginkan agar Lesong Batu situs bersejarah peninggalan kerajaan kutai terpelihara dan dijaga dengan baik.

Tak hanya itu, mereka berharap, situs Lesong Batu dijadikan tempat museum yang kedepan menjadi daya tarik masyarakat untuk mengenal sejarah.

"Saya rasa yang kami dapat pada RDP adalah masalah situs Lesong Batu bagaimana penetapan mueum ke depan. Untuk ini, kami harus menunggu rekomendasi dari Bupati apa nama museum yang kami sepakati. Tapi yang jelas situs budaya harus tetap terpelihara dengan baik dan dijaga," kata Baharuddin.

Politisi Fraksi PDI Perjuangan ini menambahkan, saat RDP tadi, semua pihak sudah mendukung terkait pengelolaannya dan tinggal menunggu MoU kesepakatan.

Diketahui, sampai hari ini aset ada di Disdikbud, apakah nanti diserahkan di kecamatan atau desa namun sebenarnya tidak jadi masalah. Tetapi lebih ditekankan bagaimana pengelolaan situs budaya sejarah bisa maksimal.

"Solusinya dikerjasama itu tadi, bagaimana masing-masing bertanggung jawab, berapa persen tanggung jawab kecamatan, desa, Disdikbud, saya rasa penekanan disitu," pungkasnya.

Sebagai informasi Lesong Batu adalah sebuah peninggalan Kerajaan Kutai terletak di Desa Muara Kaman Ulu, Kecamatan Muara Kaman, Kukar. Lesong Batu merupakan salah satu rasasti peninggalan Kerajaan Kutai Hindu yang dapat disaksikan secara utuh.

[SUP | NON | ADV DPRD KUKAR]