Kutim

Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Bupati Kutim: Terobosan Digital Marketing Penting Dilakukan Saat Pandemi

Kaltim Today
28 November 2021 07:01
Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Bupati Kutim: Terobosan Digital Marketing Penting Dilakukan Saat Pandemi
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman. (Ella/Kaltimtoday.co).

Kaltimtoday.co, Sangatta- Peningkatan ekonomi masyarakat dalam menciptakan usaha mandiri sedang dilirik pemerintah untuk merangkul pelaku UMKM agar tetap bergeliat selama pandemi Covid-19

Upaya tersebut demi memberikan stimulan bagi daya beli masyarakat sehingga roda perekonomian di Kutai Timur (Kutim) dapat terus berputar, meskipun tengah mengalami kemerosotan lebih dari setahun terakhir ini. 

Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman mengatakan, terdapat cara lain yang efektif mendorong pergerakan ekonomi masyarakat, yakni digital marketing. 

"Dengan kondisi seperti ini, pemerintah melakukan terobosan dengan menggiatkan digital marketing atau usaha online," ujarnya. 

Orang nomor satu di Kutim tersebut meyakini, hampir semua daerah tengah mengupayakan hal serupa untuk mendorong gerak ekonomi di daerah. 

Sebab Pemkab setiap bulannya melakukan pemantauan dan mengarahkan melalui pendekatan bidang ekonomi terhadap masyarakat terutama pelaku usaha. 

"Dengan kondisi begini akhirnya kami kerja bareng dulu bantu masyarakat dengan konsep sosial, bantuan sosial, berikan sembako dan sebagainya," ujarnya. 

Karena, lanjut Ardiansyah, pada saat masyarakat diberikan dorongan untuk menggiatkan usahanya, seharusnya daya beli masyarakat juga bertambah. 

Untuk itu, pemerintah saat ini fokus dengan meningkatkan bantuan-bantuan sosial kepada masyarakat sebagai stimulan yang mendorong daya beli warga. 

"Nah pada kondisi sekarang Kutai Timur sudah level 2, kami sudah melonggarkan pembatasan kegiatan dan sudah memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk kembali berekonomi," ucapnya. 

Kendati demikian, di dalam kebijakan yang lebih dilonggarkan ini masih ada unsur kehati-hatian dan tetap mendisiplinkan protokol kesehatan. 

Geliat ekonomi juga terpantau sudah semakin pulih, bahkan kekuatan UMKM di Kutim justru semakin bergairah semenjak pandemi Covid-19 dan kemandirian ekonomi daerah semakin tangguh. 

"Alhamdulillah sepertinya kuliner, warung-warung itu sudah mulai kedatangan pembeli. Tetapi tetap kami pantau dan awasi," tandasnya. 

[EL | NON | ADV DISKOMINFO KUTIM]



Berita Lainnya