Kaltimtoday.co - Saat ini tengah viral sebuah video yang beredar di media sosial twitter tentang proses Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya (FIP Unesa) yang dilaksanakan via daring.

Dalam video yang diunggah oleh pemilik akun twitter bernama @skipberat berdurasi 30 menit itu menunjukkan tiga orang panitia yang sedang membentak mahasiswa baru karena tidak memakai ikat pinggang.

"Ikat pinggangmu mana?," ucap salah seorang senior.

"Ikat pinggang diperlihatkan," sahut senior yang lain.

Dua maba laki-laki dan perempuan yang mengenakan baju batik dalam video tersebut tidak memperlihatkan ikat pinggang.

"Nggak ada. Nggak dibaca tata tertibnya," kata panitia perempuan dengan nada tinggi.

"Kamu tahu tata tertib nggak," sahut panitia laki-laki dengan nada membentak.

Maba tersebut pun hanya dapat mengucapkan kata maaf kepada panitia tersebut.

"Maaf kak," ucap seorang maba yang mengenakan hijab hitam itu.

Namun panitia tersebut pun balas membentak lagi.

"Maaf, maaf," panitia laki-laki kembali membentak.

Menanggapi hal ini, pihak Unesa pun memberikan klarifikasi viralnya panitia PKKMB FIP yang membentak maba via daring karena tidak memakai ikat pinggang. Pihak Unesa membenarkan video yang telah viral tersebut terjadi di Unesa.

Pihak Unesa juga telah menyiapkan statemen terkait video yang telah viral. Pagi ini akan dilakukam konferensi pers di Kampus Unesa di Lidah.

"Iya (mahasiswa Unesa), masa kita mau menyangkal. Pagi ini pukul 08:30 WIB, ada statement di kampus Unesa Lidah," ucap Humas Unesa, Vinda Maya.

Hingga saat ini, video PKKMB Fakultas Ilmu Pendidikan Unesa ini telah mendapat 20,5 ribu likes, 16,3 ribu retweets, dan 3,8 ribu komentar.

[RWT]