Advertorial
Agusriansyah Ridwan Dorong Pemkab Kutim Lebih Kreatif dalam Mendongkrak PAD
Kaltimtoday.co, Kutai Timur - Ketergantungan daerah terhadap dana bagi hasil dengan pemerintah pusat menjadi perhatian anggota DPRD Kutim, Agusriansyah Ridwan. Menurutnya, Pemkab Kutim mesti berupaya mengikis ketergantungan tersebut dengan cara lebih kreatif dalam menggarap potensi pendapatan asli daerah (PAD).
Anggota Komisi D DPRD Kutim itu mengatakan, sejak Kutim disahkan menjadi daerah yang otonom sejak 24 tahun silam, daerah yang menjuluki diri sebagai ‘’Magic Land’’ ini selalu menggantungkan diri dari dana bagi hasil dengan pemerintah pusat.
‘’Kita [Kutim] masih sangat bergantung dengan dana bagi hasil,’’ kata Agusriansyah Ridwan kepada awak media di kantornya belum lama ini.
Oleh sebab itu dia mendorong agar Pemkab Kutim lebih kreatif dalam menggarap sektor lain yang sekiranya berpotensi guna mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD). Misalnya dengan memanfaatkan potensi di hulu seperti Kipi Maloy, perhotelan, hingga sektor pariwisata.
‘’Banyak sektor yang sebenarnya bisa dimaksimalkan. Kita memang harus lebih kreatif dalam menggarap sektor tersebut,’’ sebutnya.
Tak hanya soal kemandirian fiskal, di usia yang sudah dewasa ini, Kutim masih dihadapkan beberapa persoalan yang harus menjadi perhatian terutama pada persoalan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, seperti air, listrik, jalan, pendidikan kesehatan, pertanian dan pengelolaan kelautan.
Menurutnya Pemkab Kutim harus bisa menyelesaikan pekerjaan rumah ini. Sebab persoalan-persoalan tersebut sejatinya masih terkait pemenuhan hak mendasar warga.
“Kami terus mendorong agar pemenuhan kebutuhan dasar warga itu bisa segera dipenuhi Pemkab Kutim. Selain mendorong, tentu juga ada apresiasi yang diberikan ke Pemkab Kutim untuk setiap upaya yang sudah dikerjakan,’’ tandasnya.
[RWT | ADV DPRD KUTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Tak Hanya Kelompok Sekolah, BKKBN Kaltim Ingin Program Makan Bergizi Gratis Juga Sasar Kelompok Keluarga Risiko Gizi Buruk
- Perumusan Subsidi BBM 2025 Hampir Final, Skema Mengarah ke BLT
- Dukung Pendidikan Pelajar dan Mahasiswa, PT Indexim Coalindo Luncurkan Beasiswa INDESMART
- Sekolah di Kukar Diminta Galakkan Gerakan Etam Mengaji, MTQ Antar Sekolah Bakal Digelar
- Pj Gubernur Kaltim Umumkan Kenaikan UMSK 2025 di 7 Kabupaten/Kota, Kota Bontang Catat Upah Sektoral Tertinggi