Kaltim
Bawa Penelitian Pengelolaan Air SKM, Mahasiswa UMKT Berharap Hasil Maksimal di Pimnas 2019
Kaltimtoday.co, Samarinda - Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) melepas mahasiswa untuk mengikuti kompetisi Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-32, Senin (26/08/2019).
Kabag Kemahasiswaan UMKT Andri Praja Satria mengatakan, pihaknya optimistis akan menorehkan hasil terbaik dalam ajang tersebut. Apalagi selama ini mahasiswa dan dosen pembimbing penelitian tersebut berusaha keras melakukan bimbingan.
"Saya mohon kesabaran kepada dosen pembimbing untuk tetap sabar ketika membimbing mereka saat kompentisi ini berlangsung. Untuk mahasiswa agar terus belajar mempersentasikan hasilnya. Jangan kaku, tetap jaga kekompakan tim dan jangan saling melempar hasil pembicaraan ke teman lain ketika persentasi berlangsung, dan tetap optimis meraih juara,” ucap Andi Praja Satria memberikan semangat kepada para peserta.
Mahasiswa UMKT yang lolos ke ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-32berasal dari Jurusan Farmasi dan Kesehatan, yakni Annisa Aulia, Selanur Agustin, dan Haikal Rahman Adilara. Mereka akan berada di Universitas Udayana Bali sejak 27-31 Agustus mendatang.
Pembimbing penelitian Sinta Ratna Dewi mengatakan, proses penelitian dilakukan melalui observasi masalah lingkungan sanitasi air yaitu mengambil sampel di beberapa tempat salah satunya Sungai Karang Mumus. Sehingga mahasiswa mempunyai inisiatif bagaimana cara agar sungai yang sudah tercemar ini dapat dikurangi dengan cara pengelahan pencemaran air tinjah. Sebab Sungai Karang Mumus saat ini sudah sangat tercemar oleh pelbagai limbah.
“Saya bimbing mereka untuk mencari solusi mengurangi pencemaran limbah tersebut, sehingga air sungai sudah tercemar dapat kembali dikonsumsi oleh masyarakat,” katanya.
Dia sendiri mengaku delegasi UMKT bisa meraih hasil maksimal diajang tersebut. Meski dia sadari persaingan tidak akan mudah. Namun, membawa nama UMKT ke kancah nasional sudah merupakan pencapain istimewa tersendiri. Apalagi diajang bergengsi antar perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
“Saya sangat berharap, prestasi mereka yang lolos tahun ini bisa memicu mahasiswa lain untuk juga berprestasi tahun-tahun berikutnya,” tambahnya.
Kepada Kaltimtoday.co Haikal Rahman Adilara Erdin mengatakan penelitian yang timnya kerjakan dilakukan selama 2 bulan. Itu mencakup penyusunan skenario, proses penelitian, hingga editing video untuk persentasi.
“Kami melakukan proses penelitian dan pengambilan video di empat tempat berbeda. Sungai Karang Mumus, Kampung Tenun, Kampung Warna Warni Mangkupalas, dan Kampus UMKT,” katanya.
"Saya sangat optimis dan bangga walaupun yang kami lakukan belum optimal. InsyaAllah akan berjuang untuk mengharumkan nama UMKT dan Kaltim di ajang tersebut,” yakinnya.
[SDH | TOS]