Kukar

Biaya Haji Tahun 2023 Diprediksi Bakal Naik

Kaltim Today
18 Januari 2023 15:54
Biaya Haji Tahun 2023 Diprediksi Bakal Naik
Kakan Kemenang Kukar, Nasrun. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Tenggarong — Biaya ibadah haji tahun 2023 diperkirakan akan mengalami kenaikan. Kementerian Agama RI dan DPR akan mengupayakan formula biaya formula haji yang proporsional.

Pada tahun lalu, Arab Saudi telah menetapkan biaya layanan di Masyair dengan angka yang tinggi untuk jemaah haji seluruh dunia, termasuk Indoensia.

Penyesuaian biaya haji ada beberapa faktor di antaranya biaya layanan di Masyair, harga bahan baku, transportasi maupun akomodasi.

Informasi tersebut juga sudah didengar oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kutai Kartanegara (Kakankemenag Kukar), Nasrun.

Pelayanan Masyair merupakan biaya prosesi ibadah haji selama di Arafah, Mina dan Muzdalifah selama empat hari. Diperkirakan biayanya sekitar Rp 20 juta.

"Jadi besar kemungkinan naiknya seperti itu," ujar Nasrun.

Berkenaan hal tersebut, Kemenag juga telah memberikan sosialisasi kepada calon jamaah untuk menyiapkan dan membawa uang lebih.

Dia menyebutkan, bahwa kenaikan biaya atau penyesuaian ini bukan dari pemerintah Indonesia melainkan dari Arab Saudi.

Ditambahkannya, bahwa biaya seluruh rangkaian haji sekitar Rp 100 juta, sedangkan calon jamaah hanya membayar sebesar Rp 38 atau 39 juta. Jadi, sisanya disubsidi oleh pemerintah melalui Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

"Tanpa ada peran subsidi pemerintah itu pasti (biaya haji) di atas Rp 100 juta lebih," tutupnya.

[SUP | RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya