Samarinda
BPJS Kesehatan Atur Aktivitas Kader JKN Selama Pandemi Corona
Kaltimtoday.co, Samarinda – Peran Kader JKN dalam pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) tak bisa dipandang sebelah mata. Dalam menjalankan tugasnya, Kader JKN melaksanakan beberapa fungsi di antaranya adalah mengedukasi peserta, membantu pendaftaran, mengedukasi kesadaran membayar iuran secara rutin dan tepat waktu, serta memberikan informasi kepada peserta. Di saat menjalankan fungsi tersebut, Kader JKN langsung terjun ke lapangan dan bertemu dengan masyarakat maupun peserta binaannya.
Pada kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini, Kader JKN memiliki risiko yang sangat tinggi saat melaksanakan tugasnya. Kader JKN tidak dapat bertatap muka langsung dengan peserta karena anjuran pemerintah agar tetap di rumah dan melaksanakan physical distancing untuk memutus penularan virus Corona.
Menurut Kepala Bidang Penagihan dan Keuangan Kantor Cabang Samarinda BPJS Kesehatan Riana Ayu Heny Danarti, untuk menindaklanjuti anjuran pemerintah tersebut BPJS Kesehatan mengatur aktivitas Kader JKN selama masa pandemi Corona.
“Pengaturan aktivitas bagi Kader JKN ini sesuai dengan anjuran pemerintah untuk melaksanakan physical distancing, sehingga aktivitas Kader JKN dioptimalkan melalui media komunikasi seperti telepon, SMS maupun WA yang dapat dilakukan dari rumah tanpa harus bertatap muka dengan peserta,” terang Ayu, Kamis (23/04/2020).
Ayu mengharapkan, pengaturan aktivitas Kader JKN selama masa pandemi Covid-19 dapat mengurangi risiko penularan baik pada Kader JKN maupun pada peserta.
“Meskipun semua aktivitas Kader JKN dilakukan dari rumah semoga tidak ada kendala, sehingga rekan-rekan Kader JKN tetap dapat melaksanakan tugasnya. Kita harus memahami bahwa kebijakan ini diambil sebagai salah satu upaya untuk memutus penyebaran penularan Covid-19 dan melindungi Kader JKN serta peserta,” ujar Ayu.
Sementara itu, saat dihubungi secara terpisah Agung (38) salah satu Kader JKN di Samarinda menjelaskan, dirinya selama wabah Covid-19 ini tidak melakukan kunjungan secara langsung ke peserta binaannya maupun masyarakat yang ingin mendaftar.
“Sesuai anjuran pemerintah dan BPJS Kesehatan, kami melaksanakan tugas dari rumah, jadi nggak ketemu langsung sama peserta. Tugas sebagai Kader JKN saya lakukan lewat WA dan telepon seperti mengingatkan peserta, mengedukasi, begitu juga kalau ada yang tanya-tanya kadang lewat WA bisa juga ada yang telepon langsung dan semua saya lakukan dari rumah,” terang Agung melalui apikasi percakapan WhatsApp.
Dia juga menjelaskan, dalam menjalankan tugasnya melalui WA dan telepon, dirinya tetap menjaga sopan santun, diawali dengan memperkenalkan diri dengan baik dan meyakinkan peserta bahwa dirinya adalah Kader JKN yang diberikan mandat oleh BPJS Kesehatan dalam melaksanakan tugasnya.
“Kunci awal dari komunikasi dengan peserta adalah meyakinkan bahwa saya Kader JKN, hal ini menjadi tantangan tersendiri buat saya, ya maklum aja sih sekarang kan banyak penipuan lewat handphone, untungnya BPJS Kesehatan telah memberikan panduan kepada seluruh Kader JKN,” papar Agung.
Sebagaimana diketahui hingga 22 April 2020, di wilayah kerja BPJS Kesehatan Kantor Cabang Samarinda tercatat 22 orang dinyatakan positif Covid-19, oleh karena itu perlu kesadaran bersama seluruh masyarakat untuk memutus penularan Covid-19 dengan tetap menjalankan physical distandsing dan perilaku hidup bersih dan sehat.
[KA | RWT | ADV]