Balikpapan

Hadiri Pengukuhan PBNU di Balikpapan, Jokowi Kembali Janjikan Konsesi Lahan ke NU

Kaltim Today
31 Januari 2022 13:46
Hadiri Pengukuhan PBNU di Balikpapan, Jokowi Kembali Janjikan Konsesi Lahan ke NU
Tangkapan layar Presden Joko Widodo saat memberikan sambutan dalam kegiatan PBNU 2022 di Balikpapan, Senin (31/1/2022). (TY NU)

Kaltimtoday.co, Balikpapan - Presiden Joko Widodo kembali menjanjikan konsesi lahan kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Dia mengatakan, pemerintah siap merealisasikan pemberian izin konsesi lahan untuk digarap secara profesional.

"Saya sudah siapkan. Enggak mungkin saya memberikan ke NU itu yang kecil-kecil,  saya pastikan yang gede, insyaallah yang gede," tuturnya saat menghadiri Pengukuhan PBNU masa khidmah 2022-2027 yang diselenggarakan di Balikpapan, Senin (31/1/2022).

Janji memberikan izin konsesi lahan untuk PBNU pernah disampaikan Jokowi dalam Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama, di Lampung pada Desember 2021. 

Dalam penyampaiannya, orang nomor satu di Indonesia ini menyebut, konsesi lahan yang diberikan dapat digunakan sebagai lahan pertanian, minerba, batubara, atau nikel.

"Saya siap menyiapkan konsesi baik itu konsesi lahan untuk pertanian terserah. Jika ada yang ingin bergerak di usaha nikel, batu bara, atau tambang misalnya, silahkan. Saya akan berikan konsensinya," tutur tuturnya di sela-sela pidatonya di Muktamar NU yang digelar di Lampung, Rabu (22/12/2021).

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Tawaran itu dia sampaikan karena terkesan dengan kader-kader muda NU yang diyakininya mampu menjadi lokomotif pembangunan.

"Saya menawarkan kepada yang muda ini mau saya buatkan sebuah wadah seperti buka PT atau kelompok usaha dan saya juga akan menyiapkan konsesi, terserah digunakan untuk apa," terangnya.

Kali ini, dalam penyampaiannya, Jokowi kembali menyoroti soal kemandirian dan kewirausahaan sosial di Nahdlatul Ulama. Menurutnya, hal ini  termasuk bagian penting dari kebijakan transformasi yang sedang dilakukan pemerintah, terutama transformasi hijau yang berkelanjutan dan inklusif, transformasi digital ekonomi, serta peningkatan kelas UMKM.

"Dengan dukungan dari PBNU, para aktivis NU bisa semakin giat mengisi forum-forum dunia di berbagai bidang. Baik di bidang keagamaan, sosial, kemanusiaan, ilmu pengetahuan, dan ekonomi," ujarnya.

Jokowi juga menyarankan PBNU membuat modal ventura sendiri agar mampu mengelola dana abadi milik PBNU.

"Nantinya, moda ventura PBNU akan membiayai berbagai kegiatan dan kepentingan warga NU. Lembaga itu akan menjadi penyokong dana berbagai program PBNU. Sehingga NU mempunyai kekuatan membiayai program-program unggulan dan program-program inovatif," ujarnya.

[NON]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya