Advertorial
Hepnie Harap Pembangunan Infrastruktur Mampu Dorong Peningkatan Perekonomian Masyarakat di Kutim

Kaltimtoday.co, Kutai Timur - Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Hepnie Armansyah, menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur dalam mendorong perekonomian lokal. Dalam sebuah pernyataan di Kantor DPRD Kutim, Jumat (24/11/2023), Hepnie mengungkapkan bahwa peningkatan kesejahteraan masyarakat masih menjadi tantangan utama di Kutim.
Menurut Hepnie, peningkatan infrastruktur, khususnya akses jalan, adalah kunci untuk mempercepat perputaran ekonomi masyarakat.
"Jika kondisi jalan mudah dan memadai, maka masyarakat akan lebih mudah bepergian ke luar daerah untuk menjual hasil panen atau aktivitas perekonomian yang lainnya,” ujarnya.
Keterkaitan antara infrastruktur dan peningkatan ekonomi merupakan fundamental dalam pembangunan suatu daerah dan memberi dorongan signifikan terhadap produktivitas, mengurangi biaya logistik, dan meningkatkan konektivitas antarwilayah.
Hepnie menekankan pentingnya pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur sebagai langkah wajib pemerintah kabupaten. Ditambahkan Hepnie, infrastruktur yang baik tidak hanya berdampak pada kenyamanan bertransportasi, tetapi juga secara langsung meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Sifatnya wajib dilakukan Pemkab [Kutai Timur, red]. Nggak hanya pembangunannya saja, tapi juga harus dipelihara. Apalagi di Kutim banyak perusahaan tambang dan itu membuat jalan mengalami rusak lebih cepat,” terang politisi PPP itu.
DPRD Kutim berencana untuk memanggil Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan rapat koordinasi lebih lanjut. Tujuannya adalah membahas langkah-langkah konkret dalam meningkatkan infrastruktur dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
[RWT | ADV DPRD KUTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Anggaran BGN 2026 Naik Jadi Rp 268 Triliun, Fokus ke Program Makan Bergizi Gratis
- Anggaran Terlalu Mahal, Pemkot Samarinda Minta Kaji Ulang Rencana Pembangunan Eks Plaza 21 Menjadi Gedung Parkir
- Jadwal Popda Kaltim 2025 Diundur, Bupati PPU Diminta Pastikan Lewat Surat Resmi ke Gubernur
- Anggaran APBD Perubahan Kukar 2025 Diproyeksikan Turun Jadi Rp 11,3 Triliun
- Pemkot Samarinda Fasilitasi Penyelesaian Polemik RSHD, Total Tunggakan Disebut Capai Rp30 Miliar