Daerah
IKN Nusantara Terus Dilirik, Rencana Pembangunan Kantor Kedubes Sejumlah Negara Mulai Mencuat
Kaltimtoday.co, Samarinda - Beberapa negara, khususnya yang memiliki hubungan bilateral dengan Indonesia sedang mempersiapkan kantor kedutaan besar di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Kendati demikian, pembangunan IKN Nusantara saat ini memang masih berfokus untuk Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) seperti istana presiden, kementerian, gedung DPR, hingga hunian bagi ASN.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, Sri Wahyuni mengungkapkan, memang sudah ada sejumlah negara yang menyambangi IKN di Kaltim. Tentu selain melirik potensi investasi, negara-negara tersebut juga mencari peluang kerja sama.
"Kalau mereka sudah datang ke sini, melihat juga potensi langsung ke IKN, peluang-peluang kerja sama dengan kita," ujar Sri Wahyuni.
Selain menyambangi Kantor Gubernur Kaltim, para delegasi negara juga terlibat di forum atau diskusi yang difasilitasi pemerintah pusat atau Pemprov Kaltim. Tentu kedatangan negara asing ke Kaltim bukan sekadar berkunjung, tapi juga mempelajari lebih lanjut mengenai potensi dan peluang di Benua Etam.
"Mereka juga melihat apa yang selama ini jadi penopang ekonomi Kaltim. Negara-negara ini, selain menyiapkan kantor kedutaan besar, sudah mulai investasi ke hal lain juga," tambah Sri Wahyuni.
Hal tersebut tentu jadi pemicu sebab semakin banyak negara yang mengetahui lokasi dan keberadaan Kaltim. Ketertarikan sejumlah negara untuk membangun kantor kedutaaan besarnya pun menjadi langkah demi keberlangsungan tren investasi yang lebih baik ke depan. Sebab, negara-negara tersebut akan mencari tahu lebih jauh potensi lain di sekitar kawasan IKN.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- KPPU Kanwil V Perketat Pengawasan Usaha di Kalimantan, Sanksi Tegas Rp 10 Miliar untuk Pelanggar
- KPK Periksa Dirjen Bea Cukai Askolani Terkait Kasus TPPU Rita Widyasari
- Awang Faroek Ishak Wafat, KPK Terbitkan SP3 Kasus Korupsi IUP Kaltim
- Optimalkan Reklamasi Lahan Tambang, Kaltim Target Swasembada Pangan Tahun 2026
- Stabilitas Harga dan Ketersediaan Pasokan Jelang Nataru, Disperindagkop UKM Upayakan Tekan Inflasi