Kutim

Jalan Penghubung Muara Ancalong-Muara Bengkal Rusak Parah, Warga Minta Pemkab-DPRD Kutim Perbaiki

Kaltim Today
31 Oktober 2022 17:42
Jalan Penghubung Muara Ancalong-Muara Bengkal Rusak Parah, Warga Minta Pemkab-DPRD Kutim Perbaiki

Kaltimtoday.co,Sangatta - Kondisi infrastruktur Jalan penghubung di Kecamatan Muara Ancalong-Muara Bengkal, Kutai Timur (Kutim) makin hari kian parah. Akses transportasi seperti jalur ‘bubur’ dan kubangan kerbau.

Jalan yang menjadi akses satu-satunya warga saat akan ke rumah sakit dan akses antar kecamatan ini, mengalami kerusakan.

Salah satu warga Muara Ancalong, Noto Sunaryo menyebutkan, jalan penghubung antara Kecamatan Muara Ancalong dan Muara Bengkal itu berkisar 6 km yang sejauh ini belum perna tersentuh pembangunan.

“Saat Musrenbang selalu masuk jadi prioritas namun realisasinya gak ada, untuk itu kami berharap ke anggota dewan khususnya yang dari Dapil sini agar bisa mengkawal apa yang sudah di programkan agar tidak meleset,” papar Noto saat dikonfirmasi, Senin (31/10/2022).

Jalan Pemghubung di Kecamatan Muara Ancalong dan Muara Bengkal nampak berlumpur seperti kubangan kerbau.
Jalan Pemghubung di Kecamatan Muara Ancalong dan Muara Bengkal nampak berlumpur seperti kubangan kerbau.

Noto menggambarkan, selain rusak parah dengan kondisi lubang di sebagian besar badan jalan, kondisi jalan pun berlumpur mirip kubangan kerbau.

“Kondisi jalanan seperti ini sangat menghambat apalagi ketika warga mau ke rumah sakit. Selain itu aktivitas warga terhambat yang sangat mempengaruhi perputaran ekonomi masyarakat,” sebutnya.

Senada, Heru Achmadi juga mengeluhkan kondisi jalan yang lambat dari Pemkab Kutim. Dirinya berharap pemerintah untuk bisa memperhatikan layanan infrastruktur khususnya infrastruktur jalan di lokasi itu.

“Susah kalau mau lewat apalagi kalau sudah hujan seperti bubur, kalau kemarau kita lewat makan debu. Semoga saja pemerintah bisa memperhatikan jalan itu, anggota dewan juga bisa mengkawal,” ujarnya.

Disinggung kontribusi perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut, baik Noto maupun Heru tak menampik jika perusahaan sejauh ini memberikan kontribusinya di saat perbaikan.

“Selama ini jika ada jalan amblas atau longsor perusahaan selalu hadir intinya sifatnya hanya perbaikan, untuk pembangunan belum ada. Untuk itu kami berharap keseriusan pemerintah agar meratakan pembangunan infrastruktur sampai ke wilayah pedalaman ini agar perekonomian juga bisa meningkat,” tandasnya.

[EL | NON]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya