Samarinda

Jika Pasien Perlu Dirujuk, 13 Rumah Sakit se-Samarinda Siap Terlibat di Program Doctor On Call

Kaltim Today
15 Desember 2021 16:24
Jika Pasien Perlu Dirujuk, 13 Rumah Sakit se-Samarinda Siap Terlibat di Program Doctor On Call
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Samarinda, dr Ismed Kusasih. (Yasmin/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Program Doctor On Call yang dibentuk Pemkot Samarinda terus dimaksimalkan. Saat ini uji coba pun tengah berlangsung. Berdasarkan informasi terbaru, akan ada 13 rumah sakit se-Samarinda yang dilibatkan untuk program ini. Terdiri atas rumah sakit swasta maupun pemerintah.

Sebelumnya, ada 10 puskesmas yang akan menerapkan program tersebut. Sementara 16 puskesmas lainnya akan bantu mem-backup. Jika sarana dan prasarana serta ketersediaan tenaga mencukupi, maka call center akan tersedia di 26 puskesmas itu.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Samarinda, dr Ismed Kusasih mengungkapkan bahwa, pihaknya sudah mengundang seluruh pihak manajemen rumah sakit untuk koordinasi lebih lanjut. Hal itu demi mengatur pasien-pasien yang memang kondisinya sudah darurat agar bisa dirujuk ke masing-masing rumah sakit. Salah dua rumah sakit yang disebutkan adalah Rumah Sakit Samarinda Medika Citra (SMC) dan Rumah Sakit Dirgahayu.

"Doctor On Call itu kan memang melayani kasus-kasus. Kalau memang kasusnya harus dirujuk ke rumah sakit, nanti akan dihubungkan dan dirujuk ke 13 rumah sakit itu," ungkap Ismed.

Pihak rumah sakit pun menyetujui untuk terlibat dalam program Doctor On Call. Ismed menyebut, semuanya tidak ada masalah. Diberitakan sebelumnya, masyarakat Samarinda yang ingin menggunakan pelayanan kesehatan di program ini nantinya dapat menghubungi nomor telepon yang sebelumnya telah digunakan untuk penanganan Covid-19 di setiap puskesmas.

"Doctor On Call itu kan nanti menerima panggilan keluhan kesehatan masyarakat. Keluhan atau kasusnya kan tertentu, kalau dokter memandang perlu mendatangi rumah pasien, maka akan didatangi ke rumah," lanjut Ismed.

Diketahui bahwa di program Doctor On Call, dokter lah yang secara langsung harus menerima panggilan dari masyarakat. Walhasil, dari program tersebut dokter bisa memilah berdasarkan tingkat kedaruratan medisnya. Bisa disambangi ke rumah langsung atau justru dirujuk ke rumah sakit

"Doctor On Call masih uji coba. Try and try. Sosialisasi ke masyarakat sudah karena kami serahkan ke kecamatan, kelurahan, kemudian ke puskesmas masing-masing," tandasnya.

[YMD | RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya