Advertorial
Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Desak Penambahan Ambulans dan Sopir di Puskesmas
SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Mohammad Novan Syahronny Pasie, menyoroti pentingnya peningkatan layanan darurat di fasilitas kesehatan tingkat pertama. Ia menegaskan bahwa ketersediaan unit ambulans dan tenaga sopir di Puskesmas harus menjadi prioritas dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan Novan setelah melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah Puskesmas di Kota Samarinda. Menurutnya, meskipun beberapa Puskesmas telah memiliki ambulans, jumlahnya masih belum memadai untuk menjangkau seluruh wilayah layanan, terutama dalam kondisi darurat.
“Ini usulan yang sangat penting. Kita harapkan ada pengadaan unit ambulans tambahan yang bisa melayani lebih dari satu RT atau wilayah dalam cakupan Puskesmas. Jadi ketika kondisi darurat terjadi, masyarakat tidak perlu menunggu lama,” ungkap Novan, Rabu (27/3/2025).
Selain keterbatasan armada, Novan juga mengungkap persoalan serius lainnya, yakni minimnya tenaga sopir ambulans. Ia mencontohkan kasus di Puskesmas Samarinda Kota, di mana satu unit ambulans sempat tidak beroperasi selama enam bulan karena tidak adanya sopir tetap.
“Ini sangat ironis. Di saat masyarakat membutuhkan layanan cepat, ambulans malah tidak bisa digunakan hanya karena tidak ada sopir,” jelasnya.
Sebagai solusi, Novan menyarankan agar beberapa pegawai Puskesmas dilatih untuk mengemudikan ambulans. Menurutnya, pelatihan internal akan lebih efisien ketimbang merekrut sopir baru secara khusus.
“Kalau tidak memungkinkan menambah sopir, minimal ada satu atau dua pegawai yang bisa mengemudikan ambulans. Jadi, tidak ada lagi alasan ambulans tidak bisa jalan saat dibutuhkan,” tuturnya.
[TOS | ADV DPRD SAMARINDA]
Related Posts
- Wali Kota Samarinda Bantah Pernyataan Kepala Dinas PUPR-PERA Kaltim Soal Penangguhan Sementara RSUD AMS II
- Kekerasan Seksual di Samarinda Belum Reda, Sungai Kunjang Jadi Kecamatan dengan Kasus Tertinggi 2025
- 8 Perda Samarinda Diketok Paripurna, Nasib Perumda Varia Niaga Ditentukan Lewat Adu Kekuatan Suara
- Penataan Pasar Pagi Samarinda: Samagov Jadi Jembatan Aduan, Pemkot Jamin 2.505 Kios untuk Semua Pedagang
- Pedagang Keluhkan Pelayanan Selama Pendaftaran Lapak Pasar Pagi, Pemkot Samarinda Janji Evaluasi









