Advertorial
Kolaborasi Kemenpora dan LPBBC Samarinda Fasilitasi Seminar Kepemudaan dan Workshop Barista bagi Puluhan Pemuda Trisari

Kaltimtoday.co, Samarinda - Asisten Deputi Organisasi Kepemudaan dan Kepramukaan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bekerja sama dengan Lembaga Pendidikan Bimbingan Belajar Cerdas Trisari Samarinda (LPBBC) mengadakan seminar kepemudaan serta workshop barista untuk puluhan pemuda Trisari di Samarinda Ulu, Selasa (1/10/24).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Masjid Al Muttaqin Trisari tersebut menghadirkan beberapa narasumber, di antaranya Ketua Lembaga Kajian Politik Lokal (Lemkapol) Samarinda, Santo Prasetyo, dan Kepala Sekolah SMPN 4 Tenggarong Seberang, Juarso.
Dalam seminar itu, Prasetyo membawakan materi tentang Revolusi Industri hingga Society 5.0. Ia mendorong para pemuda Trisari untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreativitas dalam menyelesaikan masalah kompleks.
"Dalam menyiapkan SDM yang unggul, pemuda perlu keahlian 6 Literasi Dasar, yakni literasi numerasi, literasi sains, literasi informasi, literasi finansial, literasi budaya dan kewarganegaraan," ungkapnya.
Santo juga menekankan bahwa pemuda harus memiliki karakter yang mencerminkan profil pelajar pancasila seperti rasa ingin tahu, inisiatif, kegigihan, mudah beradaptasi, memiliki jiwa kepemimpinan, serta memiliki kepedulian sosial dan budaya.
Lebih lanjut, Ketua LPBBC Samarinda Siti Nurrochmah menjelaskan, seminar ini difokuskan bagi para pemuda Trisari, untuk memperkaya pengetahuan mengenai kepemudaan dan potensi mereka.
"Seminar ini bertujuan agar pemuda di lingkungan Trisari, melakukan kegiatan-kegiatan positif," bebernya.
Menurut Siti, para pemuda di lingkungan Trisari butuh gambaran mengenai peluang-peluang kerja di Samarinda. Salah satunya dengan mengadakan Workshop Barista 4.0, dengan mengundang barista Samarinda yakni Faturrahman.
"Yang lagi ramai kan di Samarinda adalah perkopian, dan peluang kerjanya adalah menjadi seorang barista. Maka dari itu, kami adakan juga workshop agar mereka tau gambaran menjadi barista seperti apa dan peluang kerjanya," pungkasnya.
Siti berpesan kepada seluruh pemuda Trisari, agar terus menggali potensi mereka di bidangnya masing-masing. Hal itu sangat penting agar potensi pengangguran di Samarinda juga tidak bertambah setiap tahunnya.
"Para pemuda Trisari harus punya pemikiran positif, tetap selalu berusaha dan pantang menyerah, serta selalu ingat di jalan Allah SWT," tutupnya.
Sebagai informasi, total peserta yang mengikuti seminar kepemudaan dan workshop barista tadi malam berjumlah 40 orang.
[RWT | ADV]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Pemerintah Berikan Insentif PPN 6% untuk Tiket Pesawat Ekonomi selama Ramadan
- Pengamat: Putusan MK Diskualifikasi Paslon di Mahulu Berdasarkan Bukti yang Bersesuaian
- Tangis Pekerja Teras Samarinda karena Upah Belum Dibayar, Mandor: Tidur Tidak Nyenyak hingga Terjerat Utang
- Ditelantarkan Kontraktor, Pekerja Teras Samarinda Diminta Tempuh Jalur Hukum
- Jelang Puasa, Harga Cabai Melonjak Naik hingga Rp 100 Ribu per Kg di Pasar Segiri Samarinda