Kaltim
Lantik 6 Kepala Daerah se-Kaltim, Isran Noor: Wali Kota dan Bupati Bukan Bawahan Gubernur

Kaltimtoday.co, Samarinda - Gubernur Kaltim Isran Noor telah melantik 6 kepala daerah yakni Samarinda (Andi Harun-Rusmadi), Berau (Sri Juniarsih-Gamalis), Kutim (Ardiansyah Sulaiman-Kasmidi Bulang), Kukar (Edi Damansyah-Rendi Solihin), Paser (Fahmi Fadli-Syarifah Masitah Assegaf), dan Mahulu (Bonafisius Belawan Geh-Yohanes Avun).
Seluruh kepala daerah teranyar itu telah mengucapkan sumpah janji jabatan pada Jumat (26/2/2021). Gubernur Kaltim, Isran Noor pun mengapresiasi seluruh pihak yang datang secara langsung di Kantor Gubernur maupun virtual.
"Mohon maaf kepada kabupaten kota yang lain. Hanya Bupati dan Wakil Bupati Mahulu yang hadir secara langsung. Alasannya karena instruksi Mendagri dan jaringan yang kurang bagus. Lokasinya juga cukup jauh dengan Ibukota Kaltim," ungkap Isran.
Isran berharap kepada 6 kepala daerah yang dilantik hari ini agar senantiasa diberikan kemudahan selama menjalankan tugas demi memimpin daerah masing-masing. Di tengah suasana pandemi Covid-19 ini, Isran berharap agar kepala daerah bisa terus bekerja sama semakin intens dengan pihak terkait.
"Ini adalah sebuah tugas yang sangat mendesak untuk menanggulangi Covid-19. Kita sudah ada pedoman dan petunjuknya dari pusat," lanjutnya.
Isran Noor juga mengapresiasi para kepala daerah se-Kaltim sebelumnya yang sudah menuntaskan tugas. Isran pun menegaskan bahwa wali kota, wakil wali kota, bupati, dan wakil bupati bukan bawahan gubernur. Namun sebagai mitra kerja.
"Jadi jangan khawatir kalau gubernur diberikan nasihat atau pandangan dari para wali kota dan bupati. Saya siap. Kita bisa berkomunikasi dengan baik," tandas Isran.
[YMD | TOS]
Related Posts
- Gratis Sewa 6 Bulan, Nilai THR Lebaran dari Rudy Mas'ud untuk Kantin Sekolah di Kaltim Setara Rp 1,46 Miliar
- Mahkamah Konstitusi Korea Selatan Resmi Copot Presiden Yoon Suk-yeol, Pilpres Digelar 60 Hari Lagi
- Kapolri Bantah Jurnalis Asing Wajib Kantongi Surat Keterangan Kepolisian Saat Meliput di Indonesia
- Indonesia Kirim 73 Personel INASAR ke Myanmar, Bantu Evakuasi Korban Gempa dan Buka Pos Medis
- BBM Diduga Terkontaminasi, Puluhan Kendaraan Rusak di Samarinda, KAMMI Kaltimtara Desak Investigasi Serius