Samarinda
Pemenang Adira Got Talent Ini Raih Juara di Putri Hijab Indonesia Berbakat
Kaltimtoday.co, Samarinda - Ayu Permata Sari meraih Top 10 besar Hijab Indonesia yang mewakili DKI Jakarta 2, dengan kategori Putri Indonesia Berbakat 2020, yang diselenggarakan pada 2-5 Desember 2020 di Fox Harris Hotel dan Crown Hotel Bandung, Jawa Barat.
Ayu Permata Sari merupakan warga asal Kaltim yang memulai karirnya sebagai presenter di salah satu stasiun televisi di Samarinda. Setelah memutuskan berhenti menjadi presenter, dia mengadu nasib di Jakarta untuk mengikuti audisi Putri Hijab DKI Jakarta 2, dengan meraih prestasi yang cukup membanggakan sebagai runer up 1, pada ajang pencarian Putri Hijab DKI 2 yang digelar pada November 2020 lalu.
Dengan prestasi yang dicapai oleh wanita yang akrab disapa Ayu ini, dia diutus untuk mewakili DKI Jakarta 2, untuk mengikuti ajang Nasional Putri Hijab Indonesia 2020. Sempat mengikhlaskan tidak masuk dalam nominasi dan kategori Putri Hijab Indonesia 2020, namun berkat do'a dan usaha dengan tampil sempurna pada ajang audisi nasional tersebut, dia berhasil meraih prestasi yang cukup memuaskan.
"Putri Hijab Indonesia merupakan ajang pageant untuk mencari muslimah terbaik dan inspiratif yang cantik luar dalam bukan hanya dari segi fisik (berjilbab) namun juga cantik dari hatinya, sikapnya dan prilakunya dan menjadi inspirasi untuk muslimah lainnya," ujar Ayu melalui pesan WA, pada Minggu (13/12/2020).
Ayu menyebutkan dalam pemilihan tersebut diikuti 49 peserta dari masing-masing perwakilan provinsi di seluruh Indonesia. Memperebutkan Juara 1, 2 dan 3, Putri Favorit, Putri Persahabatan dan Putri Berbakat serta Putri Terbaik Kepulauan.
Lebih lanjut, kata Ayu bahwa Teknis Perlombaan Putri Hijab Indonesia, setiap peserta menampilkan bakat masing-masing selama 3 menit, ketika malam gala dinner dan kemudian dipilihlah 5 penampilan terbaik untuk tampil kembali di malam Grand Final dan memperebutkan Putri Hijab Indonesia Berbakat.
"Kalau Flashback Masya Allah, karena saya berusaha tampil maksimal dengan do'a Allah memberi kekuatan, kemudahan serta kemampuan, malam tampil, bahkan pada pagi saat tampil, alat pendukung belum siap, qadarullah ibu datang dan bantu menyuport dengan membuat atribut sebagai instrumen pendukung perlombaan berupa kapal-kapalan dan topi, dan saya berusaha untuk menghafal alur cerita agar sesuai dengan tempo lagu pengiring, Alhamdulillah ketika tampil bisa dibawakan dengan baik," ungkap Ayu
Meskipun Ayu sempat pesimis ketika pengumuman 5 besar penampilan terbaik diajang Nasional Putri Hijab Indonesia 2020, dia menuturkan bahwa pada pengumuman 4 besar sudah ada bakat acting yang diumumkan masuk 5 besar, dan tersisa 1 slot lagi untuk peraih kategori putri hijab berbakat. Namun dengan tampil percaya diri dan dapat memukau tim juri dengan meraih prestasi 5 besar Putri Hijab Indonesia,
Sementara itu, Ayu tampil di malam grand final, terjadi kendala teknis namun dia mampu memainkan musik drama dengan instrumen Sangkuriang dan Dayang Sumbi Legenda Tangkuban Perahu, dengan pengelamannya yang pernah menjuarai Juara 1 Adira Got Talent dan Juara 1 Duta Bakat Axis tahun 2012 dengan menampilkan bakat Monolog Cerita rakyat.
"Kalau dulu Legenda Batu menangis, sekarang karena tuan rumah di Bandung, jadi mengangkat cerita rakyat Jawa Barat yang merupakan tuan rumah acara, harapannya semoga bisa menjadi hadiah untuk tuan rumah sekaligus menanamkan serta menumbuhkan karakter lewat pelestarian cerita rakyat daerah. Alhamdulillah, kebaikan menuai kebaikan dinobatkan sebagai Putri Hijab Indonesia Berbakat," ungkapnya.
Kendati demikian, Ayu sangat bersyukur dan terharu tak henti, dengan pencapaiannya yang diraih pada ajang Nasional Putri Hijab tersebut.
Hal ini, Ayu mengatakan bahwa semua berkat dukungan dan do'a orangtua dan sahabatnya, dan Allah Swt telah memberikan takdir dan menganugerahkan jalan hidup sebagai Putri Hijab yang berbakat untuk memotivasi wanita lain untuk melakukan berbagai dakwah dalam berbagai konteks diantaranya melalui Putri Hijab Indonesia 2020.
"Amanah ini, semoga kedepan bakat yang dimiliki bisa terus digunakan untuk mengungkapkan Maha Besarnya Allah Swt dalam hidup kita, terimakasih banyak untuk mama, untuk seluruh keluarga besar, dan para pendukung yang turut merasa bersyukur setelah banyaknya perjuangan dan usaha yang dilakukan," sebut Ayu
[SDH | RWT]