Daerah
Standarisasi MBG di Samarinda, SPPG Pastikan Bahan Baku Fresh dan Petugas Disiplin APD

Kaltimtoday.co, Samarinda - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Samarinda mengungkapkan standar pengolahan makanan untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini berjalan secara bertahap. Mereka memastikan penggunaan bahan baku segar serta disiplin petugas pengolah makanan dalam menggunakan alat pelindung diri (APD).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua SPPG Samarinda, Sirajul Amin, pada Kamis (30/1/2025).
"Kita menetapkan standar khusus untuk pengelolaan makanannya. Misalnya, petugas yang disiplin menggunakan APD, kemudian juga bahan baku yang dipakai selalu fresh," tegasnya.
Lebih lanjut, Sirajul mengatakan bahwa, tidak sembarang orang yang bisa mengakses dalam dapur umum MBG. Sebab, pihaknya telah membuat prosedur khusus agar pengelolaan makanan program MBG bisa berjalan dengan baik.
"Memang hanya orang yang berkepentingan saja yang bisa mengakses, seperti petugasnya. Itu kan tempatnya orang kerja, jadi tidak sembarangan," sebutnya.
Dari aspek kebersihan pun tetap diperhatikan. Salah satunya soal sampah bahan baku atau makanan yang harus dibersihkan setiap harinya.
"Ini juga agar hama-hama tidak masuk ya, jadi dari sisi kebersihan juga kita perhatikan," ucap Sirajul.
Kendati begitu, pihaknya menyampaikan untuk progres program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan berjalan secara bertahap. Meski sampai saat ini, program MBG di Samarinda hanya berlangsung di satu sekolah saja, tepatnya di SDN 004 Samarinda Utara.
"Secara bertahap program MBG nanti akan berjalan di sekolah-sekolah lain di Samarinda," tutupnya.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Komisi III DPRD Samarinda Optimis Penataan Pasar Segiri Jadi Bagian Revitalisasi Kawasan Kumuh
- DPRD Samarinda Minta Prosedur Penyelesaian Tak Kesampingkan Penanganan Kesehatan Korban Kekerasan Anak
- Penanganan Jangka Pendek, Dinas PUPR Samarinda Perbaiki Sistem Drainase di Sejumlah Titik Rawan Banjir
- Pengacara Korban Kasus Dugaan Penganiayaan di Panti Asuhan Samarinda Minta Polsek Segera Tindak Lanjuti Hasil Visum
- Bupati dan Wabup Kukar Tinjau Gedung Kekraf, Percepat Fasilitasi untuk Ekonomi Kreatif