Samarinda
Urai Kemacetan, Anggota DPRD Samarinda Ini Usul Bangun Jalan Layang di Sungai Dama
Kaltimtoday.co, Samarinda - Kemacetan panjang kerap terjadi di Jalan Otto Iskandardinata, kawasan Pasar Sungai Dama. Hingga saat ini, belum juga ada solusi yang ditawarkan oleh Pemkot Samarinda untuk mengurai kemacetan. Kecelakaan lalu lintas pun kerap terjadi, terutama di tanjakan Gunung Mangga menuju Sambutan, Samarinda Seberang dan Kukar.
Hal ini mendapat sorotan dari ketua komisi III DPRD Samarinda, Angkasa Jaya Djoerani yang menangani bagian pembangunan. Dia mengatakan, kemacetan yang kerap terjadi ini merupakan masalah lama, namun belum ada jurus jitu dari Pemkot Samarinda.
"Masalah itu memang sudah lama, kami juga memindahkan pasar Sungai Dama itu, agar para pedagang dapat tempat di pasar tersebut, namun itu juga bukan jawaban untuk mengurai kemacetan, ternyata pedagang juga banyak yang berjualan di ruas jalan," ujar Angkasa Jaya, di ruang komisi III, Gedung DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Senin (18/11/2019).
Politisi dari fraksi PDIP tersebut menyebutkan, pemerintah seharusnya mempunyai solusi sebelum membangun Jembatan Mahakota 2, dahulu sebelum jembatan itu dibangun sudah terjadi kemacetan, apalagi sekarang akses jembatan Mahakota 2 telah dibuka, maka macet semakin parah di jalan tersebut.
"Pemerinta mestinya bersikap tegas terhadap pedagang yang berjualan di badan jalan itu. Harusnya disterilkan," tandasnya.
Dilakukan pembangunan jalan alternatif baru, kata Angkasa Jaya karena pelebaran jalan di Sungai Dama tidak mungkin terjadi, sebab daerah padat permukiman warga.
"Ini usulan saya, pemerintah harus membangun jalan layang di kawasan Sungai Dama, ini solusi yang lebih efektif untuk mengurai kemacetan," tutup Angkasa Jaya.
[SDH | RWT | ADV]