Daerah

Atasi Banjir, Pemkot Bontang Siapkan Polder di Tanjung Laut dan Bontang Kuala

Fitriwahyuningsih — Kaltim Today 15 Agustus 2025 18:37
Atasi Banjir, Pemkot Bontang Siapkan Polder di Tanjung Laut dan Bontang Kuala
Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni. (Fitri Wahyuningsih/Kaltim Today) 

Kaltimtoday.co, Bontang - Pemkot Bontang terus mengupayakan berbagai cara guna mengatasi persoalan banjir. Beberapa yang cukup serius digodok ialah pembangunan polder di Tanjung Laut dan Bontang Kuala. 

Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni mengatakan, pembebasan lahan untuk polder Tanjung Laut dilakukan tahun ini. Bila semua berjalan lancar, pembangunan fisik polder bakal dimulai pada 2026. "Saya berharap ini bisa segera selesai, supaya tahun 2026 pembangunan bisa dimulai," kata Neni kala mengikuti rapat bersama DPRD Bontang di Auditorium 3 Dimensi, Jumat (15/8/2025). 

Kemudian untuk polder di Bontang Kuala. Ini dinilai mendesak guna mengatur arus air dari hulu ke hilir. Neni menjelaskan, debit air di sekitar Jalan HM Ardans (Pisangan) kerap meluap lantaran jalur drainase sebelumnya kurang mumpuni dan tak ada ruang untuk mengalirkan air ke hilir, terutama ketika terjadi pasang dan banjir rob. Oleh sebab itu, keberadaan polder Bontang Kuala nantinya menjadi kolam retensi. Ketika air laut surut, barulah air di polder ikut dilepas.

"Kalau drainase sudah lumayan, sudah hampir 78 persen kami selesaikan. Hanya memang aliran untuk menuju ke sungai. Makanya harus ada satu polder ke Bontang Kuala. Nanti saya akan koordinasi terus dengan dinas terkait dan DPRD supaya masalah ini bisa selesai," bebernya.

Keberadaan polder itu, kata Neni, juga untuk menanggulangi yang makin sering menerjang Bontang Kuala. Sebelumnya, Pemkot berencana berencana membangun flyover di sepanjang Jalan Kapten Piere Tandean, Bontang Kuala, agar mobilitas warga tak terganggu ketika banjir terjadi. Namun, karena perencanaan belum matang, rencana ini kemudian direvisi. 

[RWT] 



Berita Lainnya