Kutim
Banjir di Kutim Belum Surut, Warga Butuh Bantuan Perahu Karet

Kaltimtoday.co, Sangatta - Banjir di Kutim belum surut. Banjir masih menggenangi sejumlah kecamatan dengan tinggi bervariasi. Warga memintah bantuan, terutama perahu karet atau speedboat.
Hingga Jumat (21/5/2021), dari delapan kecamatan, masih ada empat kecamatan yang terendam cukup parah, yakni Batu Ampar, Muara Ancalong, Muara Bengkal, dan Telen.
Di Telen misalnya, berdsaarkan pengakuan warga ketinggian air bervariasi. Ada yang satu meter, dan adapula yang ketinggiannya mencapai tiga meter. Bahkan di beberapa titik, ketinggian air sampai menenggelamkan rumah-rumah penduduk.
Dari 8 desa di Kecamatan Telen, 7 di antaranya terdampak banjir. Hanya 1 desa yang tidak terdampak. Kini warga masih mengungsi di balai-balai pertemuan yang aman dari genangan banjir.
Warga di Kecamatan Telen berharap Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutim dapat memberikan fasilitas perahu karet atau speedboat untuk membantu evakuasi warga di desa-desa jika sewaktu-waktu membutuhkan bantuan mendesak.
Apalagi, saat ini, banjir yang melanda kecamatan-kecamatan di Kutim membuat sejumlah akses jalan antar desa maupun kecamatan sulit dilalui. Akses sulit ini terutama di hulu Kutim, seperti desa-desa di Kecamatan Muara Ancalong.
[TOS]
Related Posts
- Pemkot Samarinda Dorong Penanggulangan Banjir Terintegrasi di Kawasan Mugirejo, Targetkan Rampung 2026
- Tinjau Perumahan Bengkuring, Wali Kota Samarinda Upayakan Perluasan Drainase dan Soroti Void Bekas Tambang
- Penanganan Jangka Pendek, Dinas PUPR Samarinda Perbaiki Sistem Drainase di Sejumlah Titik Rawan Banjir
- Sinergi Pemkot dan DPRD Samarinda Diperkuat, Banjir Masuk Skala Prioritas Utama
- Kapal Klotok Tenggelam di Sungai Mahakam, Satu Orang Masih Hilang