Advertorial
BPPUP Pantau Program Pangan untuk Penghijauan PT Indexim Coalindo di Kaliorang dan Kaubun
KUTIM, Kaltimtoday.co - Tim Badan Pengelola Pangan untuk Penghijauan (BPPUP) Provinsi Kalimantan Timur melakukan monitoring berkala atas implementasi program Pangan untuk Penghijauan (PUP) yang dilaksanakan PT Indexim Coalindo di Desa Bukit Makmur, Kecamatan Kaliorang, dan Desa Cipta Graha, Kecamatan Kaubun, Kabupaten Kutai Timur, Kamis (5/12/2024).
Monitoring dan pendampingan berkala dilakukan oleh tim BPUP kepada perusahaan-perusahaan di Provinsi Kalimantan Timur yang melaksanakan program PUP. Kegiatan monitoring dipimpin langsung oleh Ketua BPPUP, Adi Dharma Arief, yang disertai 2 staf BPPUP. Turut hadir dalam kegiatan monitoring kepala desa, petugas Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dari masing-masing desa, serta para petani yang menjadi anggota kelompok dampingan.
“Dengan semangat kelompok tani yang didukung oleh pemerintah desa, PPL, dan perusahaan, kiranya program ini dapat memberikan dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat,” harap Adi di sela-sela kegiatan monitoring berkala Program PUP. Secara teknis, Adi dan tim memberikan masukan mengenai keragaman varietas dan perawatan yang lebih baik.
“Melalui Program PUP ini, PT Indexim Coalindo mengintegrasikan aspek budidaya tanaman lokal dengan pemberdayaan kelompok tani serta peluang pengembangan agrowisata pada masa yang akan datang,” papar Manajer CSR PT Indexim Coalindo, Ditto Santoso, yang turut membersamai selama kegiatan monitoring berlangsung.
Program PUP merupakan bagian dari Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) PT Indexim Coalindo yang sejalan dengan Peraturan Gubernur Kaltim No. 27 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Prioritas Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan serta Program Kemitraan dan Bina Lingkungan di Provinsi Kalimantan Timur. Atas kinerjanya dalam program PUP, PT Indexim Coalindo telah menerima penghargaan dari Gubernur Kaltim pada tahun 2023.
[TOS | ADV]
Related Posts
- APBD Kaltim 2026 Anjlok Jadi Hanya Rp 15 Triliun, Rudy Mas'ud Rampingkan Belanja dan Kurangi Perjalanan Dinas
- Diambang Kepunahan, Lutung Kutai 'Drakula' Kalimantan Jadi Simbol Konservasi Adat Wehea yang Terabaikan Negara
- Tapanuli Tengah Darurat Listrik, Kepala BNPB Kerahkan Helikopter untuk Pulihkan Jaringan Komunikasi
- Molor Sampai Desember, Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud Pastikan Tak Ada Praktik Jual Beli Jabatan dalam Rotasi Eselon II
- Andalkan Padi Gogo Varietas Unggul, Otorita IKN Targetkan Hasil Panen di Lahan Kering Capai 4 Ton per Hektare








