Samarinda
Dewan Samarinda Sebut Pemberian Insentif Guru Perlu Perhatikan Landasan
Kaltimtoday.co, Samarinda - Belum lama ini para guru honorer dilanda kecemasan lantaran khawatir insentif mereka akan dipotong. Meski sudah ada penegasan dari Wali Kota Samarinda, Andi Harun bahwa tidak ada pemotongan. Namun, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Samarinda memang akan memilah kembali pemberian insentif guru.
Seperti yang diungkapkan oleh Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, dalam pertemuannya bersama TAPD Kota Samarinda, bahwa memang benar tidak akan ada pemotongan insentif bagi para honorer di sekolah yang berada di bawah tanggung jawab Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Samarinda.
“Namun nanti akan di skemakan lagi agar tidak double pembayaran,” ungkapnya.
Politikus Partai Gerindra ini mengakui ada tiga kategori yang nantinya akan dipertimbangkan insentifnya.
Diantaranya guru yang mengajar di sekolah yang berada di bawah kewenangan Kementerian Agama (Kemenag). Lalu sekolah swasta yang telah mendapatkan insentif tersendiri dari Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) dan terakhir guru-guru yang telah memiliki sertifikasi, lantaran sudah memiliki tunjangan.
“Jadi yang akan mendapat insentif ini, benar-benar guru yang tidak mendapat apapun kecuali gaji dari sekolah,” tuturnya.
Sehingga dia tidak menyalahkan langkah Pemkot Samarinda jika harus berbenah diri dalam merapikan tata kelola keuangan. Sebab hal ini menurut informasi yang ia terima juga telah menjadi catatan tersendiri dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kaltim.
“Itu yang kami maksudkan saat ini lagi, supaya jangan sampai salah paham. Jadi saat ini kita ingin melaksanakan tata kelola pemerintahan yang baik, sehingga perlu dukungan agar tidak salah mengambil langkah. Karena semuanya akan dipertanggung jawabkan,” tutup Deni.
[PAS | NON | ADV DPRD SAMARINDA]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Disdikpora PPU Dorong Pemerintah Pusat Tambah Formasi Guru di Tengah Perkembangan IKN
- Andi Singkeru Soroti Tantangan Guru dan Pendidikan di Daerah Terpencil PPU
- Kekurangan Guru di PPU, Proses Belajar Mengajar Terhambat
- Guru Diharapkan Jadi Benteng Moral bagi Siswa di Tengah Ancaman Pengaruh Negatif
- Rayakan Hari Ikan Nasional, KKP Sosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis untuk Ratusan Pelajar di Samarinda