Advertorial

Dinkes Kukar Imbau Warga Tetap Waspada Meski Kasus Covid-19 Nol

M Jaini Rasyid — Kaltim Today 12 Juni 2025 16:41
Dinkes Kukar Imbau Warga Tetap Waspada Meski Kasus Covid-19 Nol
RSUD AMP Tenggarong Seberang. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memastikan hingga saat ini belum ada laporan kasus aktif Covid-19. Meski demikian, masyarakat diimbau tetap waspada terhadap potensi penularan, terutama menjelang kepulangan jemaah haji dari luar negeri.

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar, Kusnandar, menjelaskan bahwa COVID-19 kini telah masuk dalam kategori endemi, bukan lagi pandemi. Artinya, virus tersebut tetap ada dan dapat menular kapan saja, sebagaimana penyakit menular lainnya.

“Sampai sekarang belum ada laporan kasus. Tapi virusnya masih ada di sekitar kita. Jadi tetap perlu kewaspadaan, seperti memakai masker saat di kerumunan, mencuci tangan, dan menjaga pola hidup sehat,” jelas Kusnandar.

Dirinya juga menyebutkan, sempat ada varian baru yang terdeteksi di rumah sakit. Namun, hasil koordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi menyimpulkan bahwa kondisi masih terkendali dan belum ada hal yang perlu dikhawatirkan secara berlebihan.

“Kita tidak perlu panik, tapi jangan juga lengah. Ini sudah kami arahkan ke semua puskesmas di Kukar,” imbuhnya.

Menjelang kepulangan jemaah haji, Dinkes Kukar juga bersiap melakukan pemantauan. Pemeriksaan kesehatan akan dilakukan oleh Balai Karantina Kesehatan di titik kedatangan. Jika ada jemaah yang menunjukkan gejala, akan langsung dipantau dan ditindaklanjuti oleh tim kabupaten.

“Prosedurnya sudah kami siapkan. Pemeriksaan dilakukan oleh balai karantina, dan kami siap menindaklanjuti jika ada yang perlu isolasi atau pengobatan,” terang Kusnandar.

Untuk masyarakat umum, tes COVID-19 seperti swab saat ini hanya dilakukan jika ada gejala atau indikasi kuat. Pemerintah tak lagi menerapkan pendekatan tes massal seperti pada masa pandemi.

“Kita mengedepankan kesadaran masyarakat. Jika merasa demam, batuk, atau sesak, segera periksa ke puskesmas. Isolasi mandiri tetap dianjurkan jika ada gejala,” pungkasnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]



Berita Lainnya