Advertorial

Disdikbud Kaltim Akui Masih Ada Sekolah yang Kekurangan Ruang Kelas

Yasmin Medina Anggia Putri — Kaltim Today 08 November 2023 08:09
Disdikbud Kaltim Akui Masih Ada Sekolah yang Kekurangan Ruang Kelas
Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan. (Yasmin/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim mengakui masih ada sekolah yang kekurangan ruang kelas untuk kegiatan belajar-mengajar (KBM). Walhasil fasilitas pun terbatas. 

Salah satu sekolah yang mengalami kekurangan ruang kelas adalah SMK 17 Samarinda. Tak dapat dimungkiri, kurangnya ruang kelas mesti memengaruhi kualitas pendidikan di sebuah satuan pendidikan. 

Kekurangan ruang kelas di SMK 17 Samarinda itu menimbulkan situasi yang membuat sekolah harus berdesakan tiap tahun ajaran baru tiba. Hal ini pun mengganggu proses belajar-mengajar dan membuat siswa jadi tak nyaman. 

Kepala Disdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan mengatakan, kurangnya ruang kelas ini memang banyak terjadi di beberapa sekolah di Kaltim. Sehingga, tak hanya SMK 17 Samarinda yang mengalami itu. 

“Jadi kita lihat prosesnya dulu, bukan hanya SMK 17 saja, tapi masih banyak sekolah lain juga yang merasakan hal serupa. Tetap nanti kita melihat, apakah benar-benar membutuhkan,” jelas Kurniawan. 

Kendati pengajuan sudah masuk di pihaknya, Kurniawan masih belum bisa memastikan pembangunan ruang kelas baru untuk SMK 17 Samarinda bisa terlaksana pada 2024 atau 2025. 

“Pengajuan pembangunan RKB untuk SMK 17 Samarinda sudah masuk. Tapi saya belum tau apakah SMK 17 masuk dalam pengadaan RKB 2024 atau 2025 nanti,” tambah dia. 

Kurniawan menyebut, saat ini pihaknya sedang berusaha untuk menyediakan ruang kelas baru yang memadai di semua satuan pendidikan. Pihaknya juga akan berupaya mengacu pada skala prioritasnya terlebih dahulu. 

"Kita lihat lagi berdasarkan skala prioritasnya. Jadi kita melakukan pemetaan terlebih dahulu berdasarkan indikatornya,” sambungnya. 

Skala prioritas yang dimaksud contohnya seperti jumlah siswa yang cukup banyak dan sekolah juga belum ada sistem pembangunan teranyar. Entah dari dana APBD atau Dana Alokasi Khusus (DAK). 

[RWT | ADV DISDIKBUD KALTIM]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya