Advertorial
DPMPTSP Kaltim Menilai Bontang Jadi Kawasan yang Tepat untuk Pembangunan Industri Pengalengan Ikan

Kaltimtoday.co, Samarinda - Bontang yang memiliki kekayaan alam berupa laut juga menjadi daerah yang menghasilkan produksi perikanan tangkap laut di Kaltim. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltim juga berpikir agar di Bontang ada pembangunan industri pengalengan ikan.
Sejak 2018-2021, produksi perikanan tangkap laut di Kaltim memang terus meningkat. Produksi tersebut ada di beberapa kabupaten dan kota. Dari situ, muncul ide untuk membangun industri pengalengan ikan yang sangat potensial.
Kepala DPMPTSP Kaltim, Puguh Harjanto mengungkapkan, jenis ikan dari perikanan tangkap laut sangat berpotensi sebagai bahan baku untuk industri pengalengan ikan. Misalnya seperti ikan cakalang, tongkol, serta tuna. Bontang dianggap sebagai daerah yang tepat sebagai lokasi industri pengalengan ikan.
“Bontang jadi wilayah yang berpotensi untuk lokasi dibangunnya industri pengalengan ikan,” ungkap Puguh.
Apalagi sejak 5 tahun terakhir, Bontang termasuk jadi salah satu daerah yang produksi tangkap lautnya selalu meningkat. Terlebih dengan didukung komoditas utama berupa bahan baku untuk pengalengan ikan.
Mengacu pada data dari Direktori Perusahaan Industri Kementerian Perindustrian, terhimpun 10 perusahaan dengan komoditi ikan kaleng. Perusahaan-perusahaan tersebut tersebar di berbagai provinsi.
“Rinciannya, ada 6 perusahaan di Sulawesi Utara (Sulut), 2 di Jawa Timur (Jatim), 1 di DKI Jakarta, dan 1 di Papua Barat,” sambungnya.
Oleh sebab itu, DPMPTSP Kaltim sebenarnya melihat industri pengalengan ikan ini akan jadi sesuatu yang menjanjikan untuk digarap. Apalagi dengan melihat potensi perikanan tangkap yang cukup besar di Benua Etam.
Di Kaltim, industri manufaktur pengalengan ikan juga belum ada. Jika Bontang terpilih sebagai lokasi industri tersebut, maka akan jadi kesempatan emas yang sangat potensial.
“Di sini belum ada industri pengolahan ikan khususnya pengalengan. Ini bisa jadi peluang untuk dibangunnya industri manufaktur pengalengan ikan,” tandasnya.
[ADV DPMPTSP KALTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Respon 'Studi Kesiangan' Proyek PT KHN, JATAM Kaltim: Ancaman Serius Bagi Masyarakat Punan
- Setelah Dilantik, Pengamat Minta Rudy-Seno Segera Kumpulkan OPD untuk Satukan Visi Misi
- Pesan Akmal Malik untuk Kepala Daerah Baru: Tantangan Besar Menanti
- Peringatan Dini Pasang Laut di Kaltim 21-28 Februari 2025, Warga Pesisir Diminta Waspada
- Resmi Dilantik, Rudy Mas'ud Prioritaskan Pendidikan Gratis di Kaltim