Advertorial
Gubernur Isran Noor Hadir dan Pimpin Kaltim Berzakat 2023
Kaltimtoday.co, Samarinda - Kaltim Berzakat 2023 yang berlokasi di Gedung Olah Bebaya Kompleks Kantor Gubernur Kaltim dihadiri oleh Gubernur Kaltim Dr. H. Isran Noor dan Wakil Gubernur H. Hadi Mulyadi pada Rabu (05/04/2023).
Dalam pelaksanaannya, kegiatan yang dilakukan berupa penyerahan zakat oleh gubernur, wakil gubernur, pejabat di lingkungan Pemprov Kaltim, dan para muzakki lainnya. Acara ini digagas oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Kaltim.
Kegiatan dibuka dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh H. Sidik Amrillah. Acara turut dimeriahkan dengan tausiah yang dibawah oleh Ketua MUI Provinsi Kaltim KH. Muhammad Rasyid, dilanjutkan serah terima secara simbolis oleh perangkat daerah, UINSI, Kanwil Kemenag, Maybank Syariah, dan PT. Migas Mandiri Pratama, dan diikuti penyerahan paket Ramadan Bahagia oleh Gubernur Kaltim Isran Noor dan Wagub Kaltim Hadi Mulyadi.
Dalam kesempatan ini Gubernur Kaltim Isran Noor membayar zakatnya di meja 3 yang diterima langsung oleh KH Muhammad Rasyid. Sementara, Wagub Kaltim Hadi Mulyadi membayarkannya di meja 1 yang diterima oleh H. Muhammad Haiban.
Acara juga dihadiri jajaran Forkopimda Provinsi Kaltim, pimpinan instansi vertikal/kementerian/lembaga di Kaltim, para asisten, staf ahli/staf khusus gubernur, para kepala biro, kepala perangkat daerah dan BUMD/BUMN, pimpinan perguruan tinggi, jajaran Baznas Kaltim, pimpinan PWNU dan PW Muhammadiyah, para alim ulama serta pimpinan perbankan dan swasta.
Gubernur Kaltim Isran Noor memberikan apresiasinya terhadap hasil kerja Baznas Kaltim akan kesadaran penuh masyarakat, terutama para muzakki dalam menunaikan kewajibannya.
"Bayar zakat kan kewajiban. Kada usah dipaksa-paksa, tidak perlu dipaksa. Kalau sudah kewajiban, berarti tidak ada tawar menawar dalam membayar zakat, khususnya bagi umat Islam" ucap Gubernur Isran Noor saat selesai membayar zakat diri dan hartanya.
Isran Noor juga menambahkan, zakat yang dibayarkan (zakat diri dan harta/mal) tersimpan hal orang lain yang harus disalurkan. Oleh karena itu, salah satu manfaat membayar zakat guna membersihkan harta yang dimiliki.
Nantinya, zakat yang dikelola oleh Baznas akan disalurkan kepada orang-orang yang berhak (mustahik), bahkan bisa diberikan kepada pelaku UMKM sebagai modal usaha.
"Saya yakin zakat yang diberikan para muzakki dan disalurkan kepada mustahik pasti memberi manfaat dan mampu meningkatkan taraf hidup mereka," ungkapnya Isran Noor
Ketua Umum APPSI ini menceritakan tentang kisah teladan seorang Khalifah Umar Bin Abdul Aziz saat memimpin kerajaan di Syam. Kisah ini menjadi gambaran bagaimana kota yang awalnya berpenduduk 80 persen warga miskin, namun dalam satu setengah tahun sudah mandiri dan tidak mau menerima zakat kembali. Hal ini karena mereka sudah mampu mengelola zakat secara profesional.
Berdasarkan data 2022 dari Ketua Baznas Kaltim H. Ahmad Nabhan, hasil pengumpulan dana zakat, infaq, dan sedekah mencapai Rp8,7 miliar.
Nabhan mengungkapkan, bahwa jumlah tersebut mengalami peningkatan dari Rp6,8 miliar di tahun 2021 menjadi sebesar Rp1,9 miliar.
Selain itu, saldo di tahun 2021 sejumlah Rp5,9 miliar dan pendistribusian sejumlah Rp9,9 miliar disalurkan melalui 5 program yang telah direncanakan, yaitu program pemberdayaan ekonomi sebesar Rp4,1 miliar, kesehatan sebesar Rp711 juta, pendidikan sebesar Rp721 juta, sosial kemanusiaan sebesar Rp3,72 miliar, serta program advokasi dan dakwah sebesar Rp645 juta.
"Kegiatan pendistribusian akan disalurkan melalui Baznas kabupaten dan kota senilai Rp4,9 miliar," ujarnya.
[TOS | ADV DISKOMINFO KALTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Polisi Gagalkan Penimbunan 450 Liter BBM Subsidi di Loa Janan, SPBU Bakal Diperiksa
- UMK dan UMSK Kukar 2025 Resmi Naik 6,5 Persen, Berikut Besarannya
- Progres 98%, IGD Baru RSUD dr. Abdul Rivai Masih Menunggu Fasilitas Penunjang
- DPRD Bontang Resmi Lantik Dua Anggota PAW Pengganti Agus Haris dan Aswar
- Pemerintah Alokasikan Rp 256 Triliun untuk Pembebasan PPN Kebutuhan Pokok