Daerah
Ibu Buang Bayi di Kawasan Perumahan Samarinda Hills, Polsek Sebut karena Malu Hamil di Luar Nikah
Kaltimtoday.co, Samarinda - Seorang bayi perempuan ditemukan dalam kondisi hidup, di Perumahan Samarinda Hills, Rapak Dalam, Loa Janan Ilir, Samarinda Seberang pada Kamis (22/2/2024) kurang lebih pukul 10.38 WITA.
Bayi tersebut ditemukan oleh seorang warga setempat, yang hendak mencari daun singkong di area lahan kosong masyarakat.
Dari pengakuan warga sekitar, bayi perempuan itu ditemukan di bawah pohon pisang, dengan keadaan tubuh masih merah dan tidak berbusana.
"Jadi pas salah satu warga menemukan, tiga sampai empat polisi langsung datang ke sini untuk evakuasi," ucap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Lebih lanjut, bayi itu kemudian dibawa ke bidan terdekat untuk mendapatkan penanganan pertama setelah ditemukan.
"Sempat dimandikan bayinya, kondisinya masih sehat, rambutnya lebat," tuturnya.
Sampai saat ini, warga masih belum tahu penyebab pastinya bayi tersebut bisa berada di area pohon pisang Perumahan Samarinda Hills. Kini, bayi itu telah dilarikan ke Rumah Sakit I.A Moeis Samarinda Seberang.
Terpisah, Kapolsek Samarinda Seberang Kompol Bitab Riyani menjelaskan bahwa penyelidikan sudah memasuki tahap penanganan, baik dari bayi maupun ibu kandungnya.
Diketahui, ibu kandung bayi tersebut berinisial NR (19 tahun). Ia tinggal di daerah Samarinda Ilir, tidak jauh dari kawasan TKP bayi ditemukan.
"Ibunya masih belum bisa diinterogasi. Karena trauma. Pas tadi dicek, ibunya sempat pendarahan jadi harus mendapatkan perawatan dulu di rumah sakit," ujarnya.
Kompol Bitab menambahkan, alasan ibu menelantarkan anaknya tersebut karena malu dengan bayi yang dilahirkannya. Sebab, NR terlibat dalam hubungan di luar nikah.
"Bayinya masih usia kandungan, setelah melahirkan. Kondisinya normal juga. Untuk ayah dari bayi, masih belum diketahui," tutupnya.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Pemerintah Tunda Penyaluran Bansos dari APBD hingga Pilkada 2024 Usai
- Sekda Kukar Minta Kades dan BPD Lakukan Pemutakhiran Data Setiap Tahun
- Diskominfo PPU Dorong Integrasi Data Lewat Platform Penginputan Online
- Pentingnya Data Tepat untuk Kebijakan, Diskominfo PPU Siapkan Evaluasi Rutin
- Data Jadi Fondasi Kebijakan, Diskominfo PPU Perkuat Pengelolaan Statistik Sektoral