Kaltim
Kaltim Masuk 3 Besar! Inilah 10 Provinsi dengan Rata-Rata Pendapatan Freelance Tertinggi Tahun 2024
Kaltimtoday.co - Tak banyak masyarakat Benua Etam yang tau, siapa sangka Kalimantan Timur kini bersaing ketat dengan provinsi-provinsi lain sebagai surga bagi para pekerja lepas atau freelance. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), Kaltim berhasil menembus posisi tiga besar dalam daftar 10 provinsi dengan rata-rata pendapatan freelance tertinggi di Indonesia tahun 2024. Prestasi ini mencerminkan pertumbuhan ekonomi digital yang pesat di Kaltim.
Definisi Pekerja Freelance
Apa itu pekerja lepas atau freelance? Dilansir dari laman prakerja.go.id, freelancer adalah seseorang yang bekerja secara mandiri dan biasanya mengambil pekerjaan jangka pendek. Mereka tidak perlu datang ke kantor, sehingga bisa bekerja secara fleksibel dari mana saja atau remote.
Sementara itu, Badan Pusat Statistik mendefinisikan pekerja freelance sebagai seseorang yang bekerja pada orang lain (bisa lebih dari satu orang) secara tidak tetap baik di sektor pertanian maupun non-pertanian.
Rata-Rata Pendapatan Bersih Freelance di Indonesia
Berdasarkan informasi yang bersumber dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) yang dilaporkan dalam Katalog Publikasi BPS - Statistik Pendapatan Februari 2024, diketahui bahwa rata-rata pendapatan bersih pekerja freelance di Indonesia yaitu Rp1,58 juta per bulan.
Survei tersebut dilakukan pada 76.890 rumah tangga di 38 provinsi baik di daerah perkotaan maupun pedesaan dengan tingkat pemasukan dokumen sebesar 99,35 persen. Survei ini menggunakan metode wawancara langsung antara pencacah dengan responden.
Tiga Provinsi di Pulau Kalimantan Masuk Peringkat 10 Besar dengan Rata-Rata Pendapatan Freelance Tertinggi
Apabila diuraikan berdasarkan provinsi, rata-rata gaji pekerja freelance tertinggi berada di Papua Tengah, yaitu mencapai Rp3,45 juta per bulan. Disusul oleh Papua di urutan kedua dengan rata-rata gaji Rp2,71 juta per bulan.
Menariknya, ada tiga provinsi di Pulau Kalimantan yang masuk dalam jajaran 10 teratas, yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Tengah. Kalimantan Timur menempati urutan ketiga dengan rata-rata gaji Rp2,51 juta per bulan, selisih tipis sekitar 200 ribu dibanding Papua.
Sementara itu, Kalimantan Utara dan Kalimantan Tengah masing-masing menduduki urutan kelima dan ketujuh. Rata-rata gaji Rp2,45 juta per bulan di Kalimantan Utara dan rata-rata gaji Rp2,21 juta per bulan di Kalimantan Tengah.
Daftar 10 Provinsi dengan Rata-Rata Pendapatan Freelance Tertinggi Tahun 2024
Berikut 10 provinsi dengan rata-rata pendapatan bersih pekerja freelance tertinggi se-Indonesia per Februari 2024:
- Papua Tengah: Rp3,45 juta
- Papua: Rp2,71 juta
- Kalimantan Timur: Rp2,51 juta
- Kepulauan Riau: Rp2,47 juta
- Kalimantan Utara: Rp2,45 juta
- Papua Barat: Rp2,42 juta
- Kalimantan Tengah: Rp2,21 juta
- Sulawesi Utara: Rp2,14 juta
- Kepulauan Bangka Belitung: Rp2,11 juta
- Bali: Rp2,11 juta
Berdasarkan data yang ada, dapat disimpulkan bahwa minat terhadap pekerjaan freelance semakin berkembang dan tersebar luas di berbagai wilayah Indonesia. Pekerjaan freelance menawarkan peluang yang sangat menjanjikan, hal ini seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan tenaga profesional yang bisa bekerja jarak jauh.
Dengan potensi yang besar ini, Kaltim diharapkan dapat menarik lebih banyak talenta digital dan semakin memperkuat posisinya sebagai provinsi yang mendukung pertumbuhan kegiatan ekonomi kreatif.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Pemprov Kaltim Salurkan Dana Karbon FCPF ke 149 Desa di Kabupaten/Kota
- Dispora Kaltim Utamakan Aksesibilitas untuk Atlet Difabel
- Pemuda Kaltim Didorong Aktif Berorganisasi untuk Cetak Pemimpin Masa Depan
- Porprov Korpri Jadi Ajang Persiapan Kaltim Menuju Fornas NTT 2025
- Liga OPD Dispora Kaltim, Wadah Pengembangan Talenta Olahraga Pegawai