Kaltimtoday.co - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan bahwa, ada wacana penyuntikan Vaksin Covid-19 di Indonesia akan dilanjutkan sampai dosis keempat.

Dante menyebut wacana ini masih dalam proses penelitian oleh Kementerian Kesehatan karena sejauh ini studi menegaskan bahwa Indonesia butuh vaksin dosis ketiga atau booster karena proteksi vaksin sudah menurun setelah 6 bulan pasca dosis kedua.

"Kalau nanti diperlukan dengan studi yang terus kita evaluasi ternyata kita butuh booster keempat, bukan tidak mungkin booster keempat itu perlu dilakukan," kata Dante dalam diskusi virtual bersama Radio Kesehatan Kemenkes, Rabu (23/2/2022).

Namun, dia menegaskan pemerintah saat ini masih fokus menyelesaikan target vaksinasi Covid-19 kepada 70 persen populasi Indonesia untuk dosis satu, dua, dan ketiga.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Kaltim Pastikan Varian Kraken di Balikpapan Berasal dari Warga Polandia

 

Baca Juga: Cara Cek Tiket Vaksin Booster Kedua Lewat Aplikasi PeduliLindungi

Baca Juga: Kasus Campak Naik hingga 32 Kali Lipat, Dokter Minta Masyarakat Lebih Waspada

Baca Juga: Capai 93 Persen, Kekebalan Masyarakat Samarinda terhadap Covid-19 Lebih Tinggi Dibanding Rata-Rata Nasional

Lihat postingan ini di Instagram

Baca Juga: Ingatkan Masyarakat Jangan Bereuforia, Pemprov Kaltim Belum Bisa Pastikan Masa Endemi

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Terus Melandai, Pemprov Kaltim Tutup Semua Tempat Isolasi Terpusat

Baca Juga: Status PPKM Dicabut, Pemprov Kaltim Tetap Siapkan Dana Bantuan Tidak Terduga untuk Belanja Covid-19 dan Bansos

Baca Juga: PPKM Dicabut, Luhut Tegaskan Status Kedaruratan Covid-19 Masih Berlaku

Baca Juga: Eksistensi UMKM di Masa Pendemi Covid-19

Baca Juga: Cakupan Rendah, Ketua Satgas PMK Minta Vaksinasi Hewan Ternak di Kaltim Dipercepat

Baca Juga: Kepala Dinkes Kaltim Minta Semua Pihak Dengungkan Semangat Pengabdian untuk Layanan Kesehatan Jiwa

Baca Juga: 79.757 Pekerja di Kaltim Bakal Terima BSU

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Baca Juga: BPOM Terbitkan Izin Edar Vaksin Dengue Qdenga untuk Usia 6-45 Tahun

"Setelah vaksinasi primer lengkap kemudian kita targetkan nanti selesai bulan Juni, kemudian kita evaluasi dengan uji klinik, epidemiologi, kita memerlukan booster keempat, bukan tidak mungkin booster keempat itu diperlukan tapi bukan sekarang waktunya melakukan booster yang keempat," tegasnya.

Diketahui, sejauh ini pemerintah telah menyuntikkan 190,228,123 dosis (91.34 persen) vaksin dosis pertama dan 142,270,154 dosis (68.31 persen) vaksin dosis kedua, serta 9,166,818 dosis (4.40 persen) vaksin dosis ketiga kepada masyarakat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

[RWT | SR]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.