Advertorial
KPU Samarinda Ajak Masyarakat Saksikan Debat Ketiga Pilwali Samarinda 2024
SAMARINDA, Kaltimtoday.co - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda mengundang seluruh masyarakat untuk mengikuti debat ketiga Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Samarinda 2024 yang akan digelar pada Kamis, 21 November 2024, di Metro TV Jakarta.
Komisioner Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Samarinda, Yustiani, menyatakan bahwa debat ini menjadi peluang bagi masyarakat untuk memahami lebih dalam visi, misi, dan program kerja pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda.
“Kami sangat berharap masyarakat Samarinda dapat menyaksikan debat ini. Informasi yang disampaikan sangat penting untuk membantu masyarakat mengenal lebih jauh visi dan misi pasangan calon,” kata Yustiani pada Sabtu (16/11/2024).
Yustiani menegaskan bahwa pelaksanaan tiga kali debat oleh KPU bertujuan agar informasi mengenai pasangan calon dapat tersebar luas di berbagai lapisan masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap pemilih memiliki keyakinan yang kuat dalam menentukan pilihannya saat datang ke TPS pada 27 November nanti,” jelasnya.
Debat ketiga ini, lanjutnya, diharapkan dapat membantu masyarakat, terutama generasi muda, dalam menggali informasi dan menilai calon pemimpin yang sesuai dengan kebutuhan Kota Samarinda.
Yustiani mengajak masyarakat Samarinda untuk tidak melewatkan momen penting ini dan menjadikannya sebagai landasan dalam menentukan pilihan.
“Debat ini menjadi momen untuk menggali informasi sehingga masyarakat bisa memilih pemimpin yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan harapan Kota Samarinda,” ujarnya.
[TOS | ADV KPU SAMARINDA]
Related Posts
- Polemik Spanduk Protes Kepemimpinan Kepsek SDN 003 Samarinda Tuai Pro dan Kontra di Kalangan Orangtua dan Guru
- Dishub Samarinda Derek 3 Mobil Parkir Liar di Kawasan Basuki Rahmat
- Kejati Kaltim Endus Dugaan Korupsi, Geledah Paksa Perusda Pertambangan BKS
- Polresta Samarinda Ungkap Jaringan Narkoba Lintas Provinsi, Sita Setengah Kilogram Sabu
- Soal Larangan Pelajar SMP-SMA Bawa Motor ke Sekolah, Pengamat Minta Pemerintah Sediakan Angkutan Umum