Daerah
Pilkada Samarinda 2024 Siap Digelar dengan Anggaran Rp 17 Miliar, Andi Harun Minta Kinerja Bawaslu dan KPU Diperkuat

Kaltimtoday.co, Samarinda - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, mengumumkan bahwa anggaran untuk penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 telah dialokasikan sebesar Rp 17 miliar.
Hal ini disampaikannya dalam audiensi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di Ruang Rapat Walikota pada Jumat (19/04/2024).
"Kami telah mengalokasikan anggaran Pilkada kurang lebih Rp 17 miliar," ujar Andi Harun.
Meskipun dana tersebut sudah tersedia, baru sekitar Rp 6 miliar yang telah dicairkan. Andi Harun menjelaskan bahwa, dana tersebut belum dapat digunakan secara langsung karena masih menunggu arahan lebih lanjut dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Bawaslu Pusat.
"Yang sudah cair itu kurang lebih Rp6 miliar hanya saja penggunaannya harus menunggu ketentuan lebih lanjut dari pusat," jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa surat permohonan pencairan sisa anggaran akan segera diproses. Sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim, Andi Harun berharap Bawaslu dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dapat bekerja sama dengan baik dalam menyelenggarakan Pilkada yang berkualitas.
"Saya berharap agar Bawaslu menjadi penyelenggara bersama KPU untuk mewujudkan Pilkada yang semakin berkualitas dan menyiapkan segala sesuatu yang bersifat teknis dengan baik," pungkasnya.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Wali Kota Andi Harun Jelaskan Soal Tim Pengawas SPMB, Buka Kesempatan untuk Anggota DPRD Samarinda Bergabung
- Raperda Penyelenggaraan Transportasi Kembali Dibahas, Dishub Samarinda Sampaikan Beberapa Usul ke DPRD
- Sinergi Pemprov Kaltim dan Blue Sky Group Kian Mantap, Tempat Hiburan Baru di Samarinda Siap Launching dalam Waktu Dekat
- Warga Batu Kajang-Muara Kate Minta Penghentian Total Hauling Batu Bara, Gubernur Rudy Mas'ud Diminta Tegas Soal Larangan Lewat Jalan Nasional
- Atasi Banjir, Samarinda Bangun Folder Raksasa dan Susun Rencana Bendungan Otomatis Rp800 Miliar