Kaltimtoday.co, Bontang - Progres pembangunan Bontang City Mall (BCM) per 14 April 2021 baru 66 persen. Progres tersebut meleset dari target awal yang direncanakan selesai pembangunan pada April 2021.

Kabid Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang, Syaiful Rahman mengatakan, pihaknya rutin mengawasi progres pembangunan Bontang City Mall, sebagai pendamping penanaman Bontang.

Dikatakannya, pihak BCM memang mengakui jika terjadi keterlambatan pembangunan. Hal itu, kata Ayib, sapaannya, lantaran ada kendala di faktor internal dan kondisi cuaca.

"Memang mereka mengakui meleset, tapi mereka (pihak investor BCM) tetap berusaha menyelesaikan pembangunan dengan targey setelah Hari Raya Idul Fitri," kata Ayib saat ditemui di ruangannya, Rabu (14/4/2021).

Sejauh ini, kendala yang dialami pihak BCM, disebutkan Ayib lebih kepada faktor internal dan cuaca. Dimana, kondisi cuaca Bontang yang tak menentu, membuat pekerjaan konstruksi sedikit terhambat. Sementara untuk material, diakui Ayib tak ada masalah.

View this post on Instagram

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Baca Juga: Pembangunan IKN Capai 51,6 Persen, 16.990 Orang Bakal Pindah di 2024 untuk Tahap Pertama

"Material tidak ada kendala, semua aman," ujarnya.

BCM akan dibangun dengan 4 lantai. Di dalamnya terdapat bioskop XXI, arena bermain anak, supermarket, dan lainnya. Untuk tenant-tenant juga sudah ada yang akan mengisi BCM.

Ayib berharap, pembangunan BCM berjalan lancar hingga rampung 100 persen. Walaupun ketika rampung, BCM belum bisa langsung beroperasi lantaran perlu persiapan pengisian tenant.

Menurutnya, kehadiran BCM  bisa memancing investor lainnya untuk dapat berinvestasi di Bontang. Diharapkan juga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.

"Kalau ada Mall di Bontang, paling tidak bisa memancing investor lain dan Bontang semakin ramai dengan investasi yang berpengaruh pada peningkatan ekonomi masyarakat," pungkasnya.

[RIR | NON | ADV DISKOMINFO BONTANG]