Daerah
Tekan Kemiskinan, Pemkot Bontang Salurkan Cadangan Pangan untuk 30 Keluarga Miskin Rentan

Kaltimtoday.co, Bontang - Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, menyalurkan bantuan cadangan pangan bagi 30 keluarga miskin rentan, Jumat (11/7/2025) pagi. Penyaluran bantuan ini merupakan salah satu upaya Pemkot guna mengentaskan kemiskinan di Kota Bontang.
Bantuan disalurkan langsung pada penerima di Auditorium 3 Dimensi, Jalan Awang Long. Wali Kota Neni mengatakan, 30 keluarga yang menerima bantuan ini masih perlu dibantu lantaran mereka tercatat berpendapatan rendah. Jangan sampai, kata dia, karena masih harus mengeluarkan uang demi membeli beras, keluarga-keluarga ini justru terjerumus dalam kategori miskin ekstrem.
"Mereka masih perlu bantuan kita karena termasuk keluarga berpendapatan rendah," sebut Wali Kota Neni.
Dia memastikan, bantuan pangan ini diberikan secara objektif, berdasarkan data resmi yang dimiliki oleh Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Disos-PM) Bontang. Bukan karena kedekatan dengan pejabat atau pihak-pihak tertentu.
Wali Kota Neni menegaskan, Pemkot Bontang di bawah kepemimpinannyan bersama Wawali Agus Haris memang getol mengentaskan kemiskinan. Sebelumnya, kata dia, dalam 100 hari pertama bertugas, pihaknya berhasil mengentaskan kemiskinan ekstrem di Bontang. Saat ini, Pemkot tengah mensinkronisasi dan memverifikasi data l warga miskin kota. Harapannya, bila data valid, maka berbagai program pengentasan kemiskinan hingga peningkatan kesejahteraan warga bakal tepat sasaran.

"Alhamdulillah, di 100 hari pertama kami berhasil selesaikan miskin ekstrem. Sekarang kami memastikan validitas angka warga miskin," bebernya.
Sementara itu, Kabid Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan, Debora Kristiani mengatakan, bantuan cadangan pangan yang diberi kali ini untuk periode Juni-Juli 2025. Tiap bulannya, kata dia, para penerima mendapat jatah 20 kilogram beras. Artinya, untuk Juli-Juni, tiap keluarga mendapat 40 kg beras dari Pemkot.
"Ini per bulan jatahnya 20 kilo. Para penerima berdasar data Disos-PM," kata Debora.
Dalam menyalurkan cadangan beras untuk warga miskin rentan, Pemkot Bontang bekerja sama dengan Bulog. Jadi, beras itu berasal dari gudang Bulog-- Balikpapan dan Samarinda--, namun kemasannya menyesuaikan permintaan Pemkot Bontang.
"Beras kita ini dititip di Bulog. Mereka yang kemas, mereka yang antar tapi kemasannya dari kita," katanya.
[RWT]
Related Posts
- Dinilai Belum Layak, Pemindahan SMAN 10 ke Samarinda Seberang Tuai Kritik Orangtua Siswa
- Gandeng PDGI, Pemkot Bontang Gelar Operasi Gratis Bibir Sumbing dan Celah Lelangit
- Pedas Puas Festival 2025 Sukses Bakar Lidah dan Semangat Warga Samarinda, Transaksi Via QRIS Tembus Rp2 Miliar
- Festival Menjala dan Bioskop Terapung 3 Danau Siap Guncang Danau Saguntur, Bakal Sajikan Kuliner Khas Desa Sangkuliman
- Program PKK Kukar Dinilai Efektif, TP PKK Kaltara Tertarik Adopsi Pola Pengelolaan