Advertorial
Sampaikan Sejumlah Kendala Pembangunan Puskesmas di PPU, Dinkes Harap Pemda Beri Perhatian Khusus
Kaltimtoday.co, Penajam - Kepala Dinas Kesehatan PPU, Jansje Grace Makisurat, mengungkapkan sejumlah kendala pembangunan puskesmas yang ada di Benuo Taka. Dia mengatakan, beberapa Puskesmas di wilayah ini memerlukan perhatian khusus, khususnya dari pemerintah daerah (Pemda).
Salah satu yang mendapatkan sorotan adalah Puskesmas Babulu. Makisurat menyoroti bahwa proyek pembangunan Puskesmas ini sempat terhenti pada tahap tertentu.
“Bangunan itu memang perencanaannya sampai seperti itu saja, enggak diteruskan. Harusnya kan dilanjutkan oleh Pemda, karena menggunakan DAK, harus diselesaikan pemerintah,” jabarnya.
Meski APBD PPU menunjukkan perbaikan, alokasi anggaran untuk pembangunan puskesmas tetap menjadi tantangan.
“APBD kita baru-baru saja membaik, kemarin-kemarin sengsara jadi susah mau disisihkan ke pembangunan Puskesmas Babulu,” katanya.
Namun, ada kabar baik bagi Puskesmas Semoi II. Pembangunannya telah mendapatkan kepastian dan akan dilanjutkan dengan APBD tahun 2024. Sementara Puskesmas Babulu masih membutuhkan perhatian khusus.
“Kalau Puskesmas Babulu belum. Kalau Semoi II enggak banyak anggarannya, cuma membangun lantai dua untuk ruang administrasi,” jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa dua puskesmas tersebut sudah digunakan sebagian, meskipun masih ada beberapa bagian yang perlu perbaikan, seperti atap yang bocor. Ia menekankan pentingnya menyelesaikan pembangunan agar puskesmas bisa berfungsi sepenuhnya demi pelayanan kesehatan yang optimal.
“Anggaran untuk Puskesmas Semoi II di atas Rp5 miliar, kalau Puskesmas Babulu di atas Rp10 miliar karena dua lantai, dan yang baru dipakai hanya satu lantai. Harusnya segera diselesaikan dan difungsikan full untuk pelayanan,” pungkasnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Dinkes PPU Fokus Program Kesehatan Masyarakat, Sosialisasikan Pola Hidup Bersih dan Sehat
- Dinas Kesehatan PPU Tingkatkan Pencegahan Stunting Lewat Edukasi Orangtua hingga Pemberian Tablet Penambah Darah
- Pemkab PPU Dinilai Kurang Serius Tangani Stunting
- Otorita IKN Jalin Kerja Sama dengan Yayasan Arsari Kembangkan Pusat Suaka Orangutan di PPU
- Reses di Desa Kerta Bumi Paser, Andi Faisal Assegaf Terima Keluhan Soal Infrastruktur Jalan hingga Sarana Prasarana Keagamaan