Advertorial
Selain Pertambangan, Industri Kimia juga Jadi Investasi yang Kuat di Kaltim
Kaltimtoday.co, Samarinda - Selain pertambangan, industri yang juga menarik perhatian para investor adalah industri kimia. Industri tersebut masih jadi penyumbang investasi di Kaltim yang cukup besar.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kaltim mengakui hal tersebut. Kepala DPMPTSP Kaltim, Puguh Harjanto mengungkapkan, selama 5 tahun terakhir, realisasi investasi di Kaltim yang tertinggi terjadi pada 2022.
Realisasi investasi yang tinggi tentu tak serta-merta langsung didapatkan oleh DPMPTSP Kaltim. Berbagai upaya terus digencarkan oleh DPMPTSP Kaltim. Salah satunya untuk menarik minat para investor dengan cara selalu menjalankan promosi ke berbagai tempat.
Pada triwulan I alias Januari hingga Maret, realisasi investasinya mencapai Rp 14,95 triliun. Untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebanyak Rp 10,18 triliun dengan 2.174 proyek dan penanaman modal asing (PMA) sebanyak Rp 4,77 triliun dengan 271 proyek.
Pada triwulan tersebut, sektor pertambangan memang masih menduduki posisi pertama dengan nilai Rp 4,54 triliun. Sementara itu, dari segi lokasi, Kutai Kartanegara (Kukar) berada di posisi pertama yang kemudian disusul dengan Balikpapan dan Berau.
“Kalau di triwulan II yakni April-Juni, realisasinya mencapai Rp 12,1 triliun. Rinciannya, PMDN sebanyak Rp 8,83 triliun dengan 917 proyek, PMA Rp 3,26 triliun dengan 173 proyek,” ujar Puguh.
Di triwulan II ini, sektor pertambangan juga masih memimpin dengan nilai Rp 3,76 triliun. Selanjutnya di triwulan III yakni Juli-September, realisasi investasi berada di angka Rp 14,15 triliun. PMDN-nya Rp 9,74 triliun dengan 1.847 proyek dan PMA Rp 4,41 triliun dengan 298 proyek.
Di triwulan III, Industri Kimia Dasar, Barang Kimia, dan Farmasi alami perubahan sebesar 31,52 persen atau Rp 3,07 triliun. Sedangkan untuk triwulan IV masa Oktober-Desember, realisasi investasi mencapai Rp 16,55 triliun.
“PMDN Rp 10,83 triliun dengan 1.768 proyek dan PMA mencapai Rp 5,72 triliun dengan 263 proyek. Di sini, industri kimia dasar, barang kimia, dan farmasi juga ada di posisi pertama. Realisasinya Rp 3,63 triliun,” tandasnya.
[ADV DPMPTSP KALTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- DJPb dan Pemprov Kaltim Serahkan DIPA dan Buku Alokasi TKD Digital ke Kepala Daerah dan Pimpinan Unit Satuan Kerja
- Tragedi Muara Kate di Paser Belum Usai, Natalius Pigai Justru Soroti Minimnya Peran Media
- IESR Dorong Indonesia dan Tiongkok Perkuat Kerja Sama Hijau untuk Percepatan Transisi Energi
- Perusahaan Didorong Salurkan CSR untuk Mendukung Transisi Energi Berkeadilan di Kaltim
- Yayasan Mitra Hijau Dorong Partisipasi Perempuan dalam Transformasi Ekonomi dan Transisi Energi Berkeadilan di Kaltim