Daerah
Siap Berlayar, SOP Samarinda Pastikan 4 Kapal Layak Angkut Pemudik Lebaran

Kaltimtoday.co, Samarinda - Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Samarinda memastikan kelancaran mudik Lebaran 2024 dengan menyediakan 4 kapal yang laik operasi.
Kapal-kapal tersebut telah melalui uji kelaikan dan siap mengantarkan pemudik ke tujuannya di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah.
"Empat kapal yang siap melayani arus mudik dari Samarinda adalah KM Prince Soya, KM Aditya, KM Queen Soya, dan KM Sabuk Nusantara," kata Mursidi, Kepala KSOP Kelas II Samarinda.
Kapasitas dan Jadwal Keberangkatan:
- KM Prince Soya: Kapasitas 1.700 penumpang, tujuan Pare-Pare (Sulawesi Selatan), berangkat setiap hari Minggu.
- KM Aditya: Kapasitas 1.800 penumpang, tujuan Pare-Pare (Sulawesi Selatan), berangkat setiap hari Kamis.
- KM Queen Soya: Kapasitas 1.800 penumpang, tujuan Pare-Pare (Sulawesi Selatan), berangkat setiap hari Rabu.
- KM Sabuk Nusantara: Kapasitas 500 penumpang, rute Samarinda - Balikpapan - Donggala - Palu (Sulawesi Tengah), jadwal keberangkatan menyesuaikan kondisi.
KSOP Samarinda dan timnya, bersama dengan pihak terkait seperti Polres Samarinda, Dandim Samarinda, Jasa Raharja, dan Dinas Perhubungan, telah melakukan apel kesiapsiagaan angkutan lebaran.
"Pelayanan menjadi hal utama yang kami tonjolkan, baik oleh tim di KSOP Samarinda maupun awak kapal, demi kenyamanan penumpang," ujar Mursidi.
Informasi penting untuk calon penumpang akan disampaikan melalui spanduk dan pengeras suara.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Hampir Dua Pekan Setelah Penetapan Tersangka Ketujuh, Polisi Masih Buru 2 Aktor Kasus Bom Molotov
- Gratispol Tak Berlaku di GOR Kadrie Oening: Lintasan dan Lapangan Wajib Bayar
- RajaKomen.com, Solusi Jasa Komentar TikTok & Buzzer untuk Naikkan Engagement Positif di Media Sosial
- Prakiraan Cuaca Samarinda dan Sekitarnya Hari Ini, Kamis, 25 September 2025
- PGRI Samarinda Utara Gelar Rapat Kerja Perdana, Bahas Program Kerja dan Kesejahteraan Guru