Samarinda
Sukses Gelar Vaksinasi Pelajar, Kepsek SMP Negeri 22 Samarinda Berharap PTM Segera Disetujui
![Sukses Gelar Vaksinasi Pelajar, Kepsek SMP Negeri 22 Samarinda Berharap PTM Segera Disetujui](https://kaltimtoday.co/wp-content/uploads/2021/08/Presiden-Jokowi-meninjau-vaksinasi-massal.jpeg)
Kaltimtoday.co, Samarinda - SMP Negeri 22 Kota Samarinda telah selesai mengelar vaksinasi pelajar. Bahkan, orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi sekolah di Jalan Pahlawan itu.
Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Gubernur Kaltim Isran Noor, serta Wali Kota Samarinda Andi Harun.
Usai sukses menggelar vaksinasi, Kepala SMP Negeri 22 Samarinda Asmuran berharap, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bisa segera dilaksanakan, terutama di SMPN 22 Samarinda. Sebab, Asmuran menaruh perhatian pada pidato Presiden Jokowi yang membolehkan siswa yang sudah divaksin untuk menggelar PTM.
"Sesuai dengan pidato presiden, kalau siswa sudah divaksin boleh PTM," kata Asmuran, Selasa (24/8/2021).
Pada kegiatan kali ini, Presiden Jokowi melakukan pemantauan vaksinasi ke 1.053 pelajar SMP Negeri 22 Samarinda. Bahkan sesekali Jokowi mengajak berdialog siswa untuk memastikan vaksinasi berlangsung dengan lancar.
Selain itu, ada 9 kabupaten dan kota di Kaltim yang ikut melakukan vaksinasi massal. Dengan total 24.000 vaksin yang disuntikkan. Alhasil, vaksinasi massal untuk dosis pertama bagi pelajar di Kota Samarinda telah dimulai dari SMP Negeri 22 Samarinda.
Meski tidak ikut menyambut kedatangan Presiden Jokowi, namun ia mengaku tetap bangga. Apalagi pihaknya bersama guru dan orang tua sudah sejak Sabtu (21/8/2021) lalu mempersiapkan segalanya untuk menyambut Presiden Jokowi.
"Pelajar sangat antusias mengikuti vaksinasi. Jadi ada 100 siswa sekali jalan. Saya sangat beryukur karena baru pertama kali Presiden berkunjung ke SMP Negeri 22 Samarinda. Mudah-mudahan setelah vaksinasi bisa segera tatap muka," harap Asmuran.
[REF | TOS | ADV DISDIK SAMARINDA]
Related Posts
- Deforestasi di Pulau-Pulau Kecil Indonesia Capai 318,6 Ribu Hektare dalam Lima Tahun Terakhir
- Dishub Samarinda Larang Stiker Bacalon Pilkada di Angkot, Bahayakan Keselamatan Penumpang
- Rundown dan Daftar Barang yang Dilarang Saat Konser Sheila On 7 di Samarinda Juli 2024
- KKP Sambut Positif Program Makan Bergizi Gratis, Dorong Konsumsi Ikan untuk Cegah Stunting
- Media Massa Didorong Aktif Suarakan Isu Gender dan Inklusi di Pilkada 2024