Bontang

Usai Pimpinan DPRD Dilantik, Ini Sederet “PR” Dewan yang Harus Diselesaikan

Kaltim Today
05 Oktober 2019 19:00
Usai Pimpinan DPRD Dilantik, Ini Sederet “PR” Dewan yang Harus Diselesaikan
RESMI PIMPIN DEWAN: Tiga orang pimpinan DPRD Bontang sudah resmi dilantik dan siap menjalankan tugas dan fungsinya.(Sadam/Humas DPRD Bontang)

Kaltimtoday.co, Bontang - Pimpinan DPRD Bontang sudah resmi dilantik mulai dari ketuanya hingga dua wakilnya, pada Jumat (4/10/2019). Pelbagai pekerjaan pun menanti untuk segera diselesaikan oleh lembaga yang dituntut untuk memperjuangkan aspirasi rakyat.

Jika Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam ingin meningkatkan kedisiplinan para anggota dewan terpilih. Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris mengatakan, setelah dilantik pihaknya bisa menyelesaikan agenda-agenda yang menunggu pengesahan.

“Agenda pertama yakni pengesahan tata tertib (Tatib), penyusunan alat kelengkapan dewan (AKD), dan menyusun Badan Musyawarah (Banmus) untuk menyelenggarakan kepentingan masyarakat dan pemerintah yang dimasukkan dalam Banmus,” beber politisi Partai Gerindra, Agus Haris.

Anggota dewan yang sudah menjalani tugas sebagai legislatif selama satu periode itu mengucapkan, terima kasih kepada seluruh masyarakat Bontang tiga daerah pemilihan (dapil) yang telah mempercayakan amanat kepada mereka sebagai perwakilan rakyat. Ucapan terima kasih juga disematkan bagi partai politik yang mempercayakan tugas pimpinan kepada dirinya dan dua pimpinan lainnya.

“Semoga amanah rakyat ini melalui partai masing-masing bisa kami hidupkan bersama pemerintah. Karena kami dan pemerintah sudah sejajar, unsur penyelenggara pemerintah yang ada di daerah. Kepentingannya untuk rakyat Bontang,” ungkapnya.

Sistem kepemimpinan ke depan, diakui Agus Haris tak akan berubah. Baik itu tentang kepentingan lembaga, cara lembaga, akses lembaga, dan hubungan lembaga dengan pemerintah serta mitra OPD tak akan ada yang berubah. Mengingat pekerjaan DPRD diatur oleh tata tertib dan sudah terjadwal.

“Perbedaan saya kira tak ada, hanya volume pekerjaan saja dan orangnya saja yang berbeda. Mudah-mudahan bisa lebih baik dari sebelumnya,” harapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Bontang dari PKB, Junaidi sebagai pendatang baru di kursi parlemen mengaku  jabatannya sebagai unsur pimpinan dewan merupakan hal baru baginya. Pada prinsipnya, dia harus bisa menyesuaikan hal baru dalam kehidupannya lima tahun ke depan.

“Alhamdulillan saat dilantik perasaan saya biasa saja, tidak gugup, tidak biasa juga. Ini hal baru, dan saya harus mulai membiasakan,” pungkasnya.

[RIR | RWT | ADV]



Berita Lainnya