Daerah
Pos Jaga di Guntung Rampung, Disdamkartan Bontang Bakal Tambah 28 Personel Baru
Kaltimtoday.co, Bontang - Dinas Pemadam dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang berencana menambah personel baru. Ini menyusul rampungnya pembangunan pos penjagaan mereka yang terletak di Kelurahan Guntung, Kecamatan Bontang Utara.
Kepala Disdamkartan Bontang, Amiluddin mengatakan, untuk setiap pos penjagaan, setidaknya ada 28 personel yang bertugas di sana. Nantinya ada 4 grup berisi 7 personel, dan saban harinya dibagi dalam 3 sif.
"Kami tinggal menunggu kebijakan saja. Karena ini sudah sangat memungkinkan pos di sana beroperasi, jadi kami berharap semoga bisa secepatnya," kata Alimuddin ketika ditemui di kantornya, Jalan Piere Tandean, Kelurahan Bontang Kuala, belum lama ini.
Alimuddin bilang, penambahan personel telah diajukan. Harapannya, personel baru sudah direkrut pada Agustus 2025, ini sesuai target pengoperasian pos penjagaan wilayah Guntung. Menurutnya pos mestinya bisa cepat beroperasi guna menghindari kekecewaan warga Guntung.
"Jangan sampai membuat kekecewaan warga Guntung, kok posnya ada tapi tidak ada personilnya." Dia menambahkan "Apapun yang terjadi, entah bagaimana cara kami nanti membagi orang. Ini kalau memang belum ada tambahan (di Agustus)."
Sementara teknis perekrutan personel baru akan melalui e-katalog. Setiap orang yang berminat mesti membuat akun di e-katalog, kemudian menawarkan jasa— dalam hal ini keterampilan mengenai pemadaman dan penyelamatan. Disdamkartan tinggal memasukkan penawaran jasa yang tersedia di e-katalog itu.
"Kalau orang punya keterampilan di dunia kebakaran, jadi kami tinggal masukkan di situ (klik di e-katalog)," sebutnya.
[RWT]
Related Posts
- Cepat Tanggap, Disdamkartan Bontang Evakuasi Korban Kecelakaan Malam Hari
- Disdamkartan Aktif Dukung Jumat Bersih di Pelabuhan Lok Tuan
- Prakiraan Cuaca Bontang dan Sekitarnya Hari Ini, Jumat, 7 November 2025
- Disdamkartan Bontang Tindaklanjuti Laporan Warga, Sarang Tawon di MT Haryono Berhasil Dievakuasi
- Disdamkartan Bontang Musnahkan 193 Berkas Arsip yang Sudah Kedaluwarsa









