Kutim
Wabup Kutim Ingatkan Pedagang Tidak Manfaatkan Momen Ramadan untuk 'Bermain' Harga
Kaltimtoday.co, Sangatta - Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang mengingatkan pedagang untuk tidak mengambil kesempatan menaikkan harga barang selama bulan Ramadan.
"Saya minta pedagang jangan semau-maunya menaikkan harga apalagi di momen Ramadan," kata Kasmidi Bulang.
Kasmidi menyatakan, secara keseluruhan kebutuhan pokok (sembako) menjelang bulan Ramadan masih mencukupi, meskipun ada kenaikan harga, tetapi tidak terlalu signifikan.
Menurut dia, yang menjadi keluhan masyarakat saat ini masih terkait ketersediaan dan harga minyak goreng. Sehingga perlu dilakukan stabilisasi harga.
View this post on Instagram
"Untuk minyak goreng sebetulnya sudah tidak langkah namun harganya mengikuti harga pasaran sehingga sewaktu-waktu harga itu bisa dimainkan pedagang sementara minyak curah juga stoknya masih terkendala karena pabriknya ada di Bontang namun infonya juga kekurangan bahan baku," jelas Kasmidi didampingi Kepala Disperindag Kutim, M Zaini.
Dia mengatakan Pemkab Kutim siap gelar pasar murah untuk menjaga stabilitas harga.
"Kalau minyak goreng memang sudah menjadi persoalan nasional, bukan hanya di Kutim, tetapi pemerintah daerah akan berupaya agar minyak goreng tersedia dengan harga yang tidak terlalu naik secara siginifikan, makanya kami akan gelar pasar murah," katanya.
Selain itu, KB (sapaan akrabnya) juga mengimbau kepada para pedagang untuk tidak memanfaatkan bulan Ramadan untuk menaikan harga.
"Tolonglah pedagang jangan menaikkan harga semau hatinya, barang kadaluarsa jangan di jual, kasihan masyarakat, pedagang jangan memanfaatkan momen," ujarnya.
Pantauan di lapangan sejumlah sembako yang mengalami kenaikan harga seperti daging sapi, yang biasanya hanya Rp140 menjelang bulan Ramadan menjadi Rp150 hingga Rp160 ribu/kg.
Daging ayam, yang biasanya dijual hanya Rp45 ribu/kg, menjelang Ramadan menjadi Rp50 ribu/kg.
Telur ayam, biasanya di jual hanya Rp1.800/butir, menjelang Ramadan menjadi Rp2.000/butir.
Sedangkan minyak goreng, saat kondisi normal di jual Rp18 ribu/liter, saat ini menjadi Rp30 ribu/liter dengan ketersediaan terbatas.
[EL | NON]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Mengenal Masnawati, Kader Posyandu Cekatan dari Desa Selangkau Kutim
- Dorong Integrasi Layanan Primer, BLUD Puskesmas Kaliorang dan PT Indexim Coalindo Tingkatkan Kapasitas Kader Posyandu
- PT Indexim Coalindo Salurkan Sembako bagi Warga Rentan di Pengadan
- Pelaku Penikaman di Teluk Pandan Kutim Ditahan Usai Tikam Teman karena Cemburu
- PT Indexim Coalindo Dorong Digital Marketing untuk UMKM di Kutim