Daerah

204 Titik Panas Terdeteksi di Kaltim, BMKG Minta Warga Waspada terhadap Potensi Kebakaran

Kaltim Today
03 Agustus 2023 09:19
204 Titik Panas Terdeteksi di Kaltim, BMKG Minta Warga Waspada terhadap Potensi Kebakaran
BMKG merilis 204 titik panas di Kaltim.

Kaltimtoday.co, Samarinda - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan telah mengidentifikasi 204 titik panas yang tersebar di Kalimantan Timur (Kaltim).

Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan, Diyan Novrida, mengungkapkan bahwa, 204 titik hotspot tersebut telah dipantau selama 24 jam. Titik panas ini tersebar di enam daerah di Kaltim, dengan rincian lima titik di Paser, tiga titik di Kutai Barat, 65 titik di Kutai Timur, 40 titik di Kutai Kartanegara, 86 titik di Berau, dan lima titik di Mahakam Ulu.

Diyan menjelaskan bahwa, kemarau tahun 2023 ini lebih kering dibandingkan tiga tahun sebelumnya. Fenomena ini berpotensi mengganggu ketahanan pangan nasional karena adanya ancaman gagal panen pada lahan pertanian tadah hujan. Fenomena El Nino dan IOD Positif saling menguatkan sehingga membuat musim kemarau 2023 lebih kering dengan curah hujan pada kategori rendah hingga sangat rendah.

Kondisi kekeringan ini juga meningkatkan risiko bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), yang jika tidak terkendali dapat menyebabkan krisis kabut asap. Hal ini berdampak pada kualitas lingkungan, ekonomi, sosial, dan kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, Diyan mengimbau seluruh masyarakat untuk menjaga lingkungan dan mewaspadai potensi kebakaran, seperti menghindari pembakaran saat mengelola lahan dan tidak membuang puntung rokok sembarangan.

"Dibutuhkan kerjasama semua pihak untuk saling menjaga dan waspada agar tidak ada penambahan titik panas," pintanya.

Dengan adanya potensi kebakaran yang tinggi di Kalimantan Timur, BMKG mengingatkan warga untuk selalu siaga dan mematuhi peraturan pengelolaan lahan yang aman. Kesiapsiagaan dan kesadaran akan bahaya kebakaran menjadi kunci untuk mencegah terjadinya bencana yang dapat mengancam lingkungan dan masyarakat setempat.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya