Advertorial
29 Mahasiswa Asia-Afrika Ikuti Program 'Suntropis' International Summer School UNMUL 2024
Kaltimtoday.co, Samarinda - Sebanyak 29 mahasiswa dari berbagai negara di Asia-Afrika, mengikuti program 'Suntropis' International Summer School Universitas Mulawarman 2024.
Program internasional ini diselenggarakan selama dua minggu, mulai 15 - 27 Juli 2024. Mereka akan melakukan aktivitas pembelajaran di dalam maupun luar ruangan, untuk mengenal lebih dalam terkait kehidupan dan budaya di Kalimantan Timur.
Rektor Universitas Mulawarman, Abdunnur menyambut hangat kedatangan puluhan mahasiswa dari berbagai universitas, di antaranya Kasetsart University, Silpakorn University, Kalimantan Institute of Technology, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta, Tanjungpura University, dan masih banyak lagi.
"Kami menyambut baik kedatangan mereka dalam program International Summer School ini. Sudah keempat kali diselenggarakan, dan Unmul menjadi tuan rumahnya," kata Abdunnur pada Senin (15/7/2024).
Abdunnur menjelaskan, puluhan mahasiswa tersebut nantinya akan banyak mengikuti kegiatan. Mereka akan belajar kultur budaya di Kalimantan Timur, serta berbaur dengan mahasiswa lokal yang ada di Universitas Mulawarman.
"Para mahasiswa dari luar negeri ini, nanti akan berkunjung ke kota-kota di Kaltim. Misalnya Balikpapan, Kukar, IKN dan lain-lain. Salah satu kegiatannya adalah melakukan penanaman di Bukit Bangkirai," ujarnya.
Ia menilai, program international summer school ini sebagai bagian untuk mewujudkan Universitas Mulawarman menjadi World Class University di masa yang akan datang.
"Semua akomodasi hingga transportasi, kami selalu support dan ditanggung oleh pihak Universitas Mulawarman. Melalui program ini, semoga Unmul bisa meningkatkan standar kualitasnya lebih baik lagi di level internasional," pungkasnya.
Terpisah, Kepala UPT LI UNMUL Sulistyo Prabowo menyatakan, program International Summer School sangat menarik banyak minat dari berbagai macam negara. Bahkan, antusias peserta di tahun ini cukup naik signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
"Yang mendaftar ada sekitar 90 peserta dari berbagai negara, namun kami seleksi kembali jadi peserta yang ikut hanya 29 mahasiswa saja. Program ini memang difokuskan untuk mendatangkan mahasiswa asing atau dari luar negeri," jelasnya.
Ia berpesan kepada seluruh peserta yang mengikuti program International Summer School agar bisa mengikuti proses kegiatan secara keseluruhan, sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh pihak Unmul.
"Nantinya mereka akan mendapatkan tugas juga dari panitia, mempresentasikan hasil yang didapat di lapangan, sebagai bentuk dedikasi selama mengikuti program ini," tutupnya.
[RWT | ADV]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Gratis! KALTIM ONE FESTIVAL Siap Gebrak Samarinda
- Aksi Demo Gerakan Mahasiswa Peduli Kaltim di KSOP Samarinda: Stop Batu Bara Koridor-Ilegal
- Tim Rudy-Seno Keberatan Dukungan Ormas Garda Prabowo ke Isran-Hadi, Sebut Pelanggaran Norma dan Etik
- Mahasiswi UINSI Syifa Hajati Terbitkan Buku dari Skripsi: Gender di Mata Gen Z
- BEM KM Unmul Desak Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Usut Tuntas Kekerasan di Muara Kate