Advertorial
Anggaran Pembangunan Gapura di Kilo Lima Bedungun Ditambah Rp 1,16 Miliar
Kaltimtoday.co, Berau - Pembangunan fisik Gapura Selamat Datang di kilometer 5, yang merupakan pintu gerbang tanda batas kabupaten/kota, telah rampung dikerjakan dengan menggunakan APBD Murni.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pengembangan Permukiman Penataan Bangunan Jasa Konstruksi (P3BJK) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Junaidi, menyampaikan bahwa pekerjaan selanjutnya akan dilanjutkan dengan anggaran baru dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P).
“Saat ini masuk dalam proses lelang untuk pekerjaannya,” ungkapnya.
Untuk pekerjaan lanjutan, akan dikucurkan anggaran sebesar Rp 1,16 miliar dari APBD Perubahan 2024, dengan rencana pelaksanaan selama 60 hari, mulai bulan November hingga Desember 2024.
“Prosesnya akan dimulai bulan depan, akan diusahakan selesai waktu yang ditentukan,” ujarnya.
Junaidi menjelaskan bahwa beberapa pekerjaan yang akan dilakukan meliputi penyelesaian penutup Aluminium Composite Panel (ACP) dan special lighting, serta penataan pedestrian bawah dan median yang telah dibongkar beberapa waktu lalu.
Dirinya juga mengungkapkan hambatan yang dialami, seperti cuaca yang tidak menentu dan lalu lintas kendaraan yang membuat pekerjaan ini terhambat, mengingat jalur dari Gapura Selamat Datang di simpang kilometer 5 selalu ramai.
“Semoga dalam pengerjaannya nanti tidak ada hambatan dan berjalan sesuai dengan target yang telah ditentukan,” tandasnya.
[MGN | RWT | ADV PEMKAB BERAU]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- YJI Kaltim Dorong Kesadaran Kesehatan Jantung Lewat Senam Sehat di Islamic Center
- Polling: Atasi Banjir Samarinda, Keruk Sungai Mahakam atau Sungai Karang Mumus?
- BMKG Kaltim Rilis Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi Berlaku Tanggal 7-9 November 2025
- Ekonomi Kaltim Triwulan III-2025 Tumbuh 4,26 Persen, Industri Pengolahan dan Pemerintahan Jadi Pendorong Utama
- UMP Kaltim 2026 Masih Digodok, Pengamat Nilai Pertumbuhan Ekonomi Belum Capai Titik Unggul








