Samarinda
Banyak Truk Antre BBM di Pusat Kota, DPRD Samarinda Desak Andi Harun Sediakan SPBU Khusus Truk
Kaltimtoday.co, Samarinda - Balakangan ini, maraknya antrean kendaraan berat disejumlah Stasiun Pengisian Bahan Umum (SPBU) membuat Anggota Komisi I DPRD Samarinda, Elnathan Pasambe angkat bicara.
Pasalnya antrean kendaraan besar untuk mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar bukan hanya di luar pusat kota, namun terjadi di jalan umum perkotaan.
Elnathan mengatakan, secara estetika lalu lintas sangat membahayakan bagi pengguna jalan lainnya. Mestinya pemilik SPBU tidak melayani pada waktu tertentu.
"Banyak antrean yang dilakukan pada pagi dan siang hari. Ini sebenarnya tidak diperbolehkan," ungkap Elnathan, di Gedung DPRD Samarinda, Senin (6/9/2021).
Menurutnya, pihak SPBU seharusnya melayani kendaraan besar pada pukul 00.00 hingga dini hari.
"Kalau jam operasionalnya tidak membuka 24 jam, jangan melayani. Arahkan SPBU yang berada di pinggir kota," ujarnya.
Begitu pun, lanjut Elnathan, misalkan SPBU yang tidak memiliki lahan antrean yang luas, jangan melayani pengisian BBM bagi kendaraan besar.
Dia menilai, antrean kendaraan besar di SPBU terutama di pusat kota, sangat merugikan bagi semua pihak, bukan hanya menyebabkan kemacetan dan potensi terjadinya kecelakaan.
"Kalau truk itu parkir mengantri yang jelas warung dan toko pasti tertutup dan terhalangi menganggu aktivitas ekonomi masyarakat," pungkasnya.
Dia mengharapkan Wali Kota Samarinda Andi Harun melakukan penertiban SPBU yang melayani antrean pengisian BBM terutama di pusat kota.
Sementara Politikus Gerindra itu juga mendorong Pemkot Samarinda agar membangun SPBU khusus kendaraan besar di pinggir perkotaan.
"Masalahnya juga logistik BBM kurang lancar, akibatnya semua kendaraan besar mengantri di SPBU pada pusat-pusat kota," kata Elnathan.
Pembangunan SPBU di pinggir perkotaan, disebutka Elnathan selain mengurai kemacetan juga menjadi memperlancar logistik BBM terutama Solar dipusatkan pada satu tempat.
"Misalkan arah kendaraan itu melewati ring road, cocok untuk dibangun SPBU khusus jenis Solar, hanya diperuntukan bagi kendaraan truk," tutup Elnathan.
[SDH | TOS | ADV DPRD SAMARINDA]
Related Posts
- Aksi Demo Gerakan Mahasiswa Peduli Kaltim di KSOP Samarinda: Stop Batu Bara Koridor-Ilegal
- Tim Rudy-Seno Keberatan Dukungan Ormas Garda Prabowo ke Isran-Hadi, Sebut Pelanggaran Norma dan Etik
- Mahasiswi UINSI Syifa Hajati Terbitkan Buku dari Skripsi: Gender di Mata Gen Z
- Tumbuk Movement-CeCUR Jadi Inisiator Dialog Publik, Tantang Calon Pemimpin Tanggap Soal Isu Lingkungan dan Perubahan Iklim
- Kolaborasi JMS dan AJI Samarinda, Wadahi Diskusi Soal Netralitas Pilkada dan Tekankan Jurnalis Bukan Juru Kampanye