Advertorial
Bentuk Tim Kewaspadaan Dini, Kesbangpol Kaltim Bahas Isu Potensi El Nino di Kawasan IKN hingga Perkembangan Pemilu 2024
![Bentuk Tim Kewaspadaan Dini, Kesbangpol Kaltim Bahas Isu Potensi El Nino di Kawasan IKN hingga Perkembangan Pemilu 2024](https://kaltimtoday.co/wp-content/uploads/2023/05/kepala-kesbangpol-kaltim-sufian-agus-dok-diskominfo-kaltim.jpeg)
Kaltimtoday.co, Samarinda - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltim gelar rapat tim kewaspadaan dini, Rabu (24/5/2023). Rapat tersebut berperan penting untuk meningkatkan stabilitas dan keamanan daerah.
Kepala Kesbangpol Kaltim, Sufian Agus mengungkapkan, tujuan diselenggarakannya rapat tersebut adalah demi mengantisipasi sejumlah ancaman, tantangan, hambatan, hingga gangguan wilayah di Kaltim. Ada 17 orang dalam tim kewaspadaan dini Kaltim.
"Ini penting untuk peningkatan stabilitas keamanan dan ketertiban guna mengantisipasi berbagai bentuk ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan di wilayah Kaltim," jelas Sufian.
Ada beberapa hal yang dibahas oleh tim, di antaranya perihal perambahan hutan di Taman Bukit Soeharto dan permasalahan lahan yang melibatkan organisasi masyarakat dengan menutup akses jalan di Paser.
Selain itu, perkembangan jelang Pemilu 2024 juga jadi isu yang dibahas serta kemungkinan dampak El Nino pada kebakaran hutan di wilayah IKN Nusantara.
"Komunikasi untuk pemecahan permasalahan seperti inilah yang ingin kami bangun. Jadi satu langkah dalam menyikapi perkembangan situasi yang ada pada saat ini di daerah kita," tambahnya.
Kesbangpol Kaltim berkomitmen untuk memperkuat sinergitas dalam rangka deteksi dini terhadap ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan (ATHG) agar ketertiban dan keamanan di Kaltim tetap terjaga.
"Ini dalam upaya, pekerjaan, kegiatan, dan tindakan, baik dari dalam atau luar negeri yang dinilai bisa membahayakan keselamatan bangsa," ujarnya lagi.
Beberapa hal yang menjadi langkah upaya adalah keamanan, kedaulatan, dan keutuhan NKRI. Serta kepentingan nasional di aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial, dan budaya serta pertahanan dan keamanan.
"Tujuannya meliputi pendeteksian, pengidentifikasian, menilai, menganalisis, menafsirkan, dan menyajikan informasi dalam rangka memberikan peringatan dini untuk mengantisipasi berbagai potensi bentuk ATHG di daerah," tandasnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Deforestasi di Pulau-Pulau Kecil Indonesia Capai 318,6 Ribu Hektare dalam Lima Tahun Terakhir
- 40 Tower Rusun ASN Bakal Dibangun di IKN, Siap Gelontorkan Investasi Rp20 Triliun
- Plaza Seremoni Jadi Ikon Baru Upacara HUT RI ke-79 di IKN
- Berau Jadi Penyangga IKN, Segala Sektor Perlu Dibenahi dengan Pengelolaan Secara Modern
- Intip Apartemen ASN di IKN: Desain Modern, Fasilitas Lengkap